
Tim pembagian takjil IPNU-IPPNU Puspo membagikan takjil kepada sejumlah kalangan. (Foto: NOJ/M Sirojuddin)
Pasuruan, NU Online Jatim
Berbagi takjil atau makanan pembatal puasa menjadi pemandangan umum saat Ramadlan. Kegiatan biasanya dilakukan di jalanan dengan memberikan paket kepada pengguna jalan.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Namun cara berbeda dilakukan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) di Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan. Yang dilakukan adalah dengan mendatangi masjid dan mushala. Uniknya lagi, menu takjil yang dibagikan berupa es buah hasil karya pengurus dan anggota dengan ditambah nasi bungkus.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
“Pembagian takjil dipecah menjadi beberapa tim yang disebar di daerah yang telah ditentukan,” kata Bondan Prasetyo, Ahad (18/04/2021).
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Dijelaskan ketua panitia ini bahwa takjil dibagikan kepada orang yang telah selesai mengaji. Juga menyapa warga sekitar masjid dan mushala di kawasan setempat.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
“Pembagian takjil dimulai pukul empat sore hingga menjelang petang,” jelasnya.
Pantauan NU Online Jatim, panitia sangat antusias dalam pembagian takjil tersebut. Bahkan tidak jarang mereka juga memberikan senyuman manis kepada kalangan yang menerima takjil.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
"Kegiatan ini dilaksanakan di tujuh ranting se-wilayah Puspo atas dukungan NU setempat dan Ansor,” jelasnya.
Disampaikan bahwa pembagian takjil ke masjid dan mushala baru pertama dilaksanakan tahun ini.
"Saya harap tahun tahun selanjutnya bisa menjadi kegiatan rutin di lereng Bromo ini," kata Ketua PAC IPNU Puspo, Hafid Fahrizal Alwi.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama di titik kumpul dari ketujuh ranting, yakni di Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Puspo.
Editor: Syaifullah
ADVERTISEMENT BY ANYMIND