• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 14 Desember 2024

Kediri Raya

Tambah Wawasan, NU-Care LAZISNU di Blitar Gelar Madrasah Amil

Tambah Wawasan, NU-Care LAZISNU di Blitar Gelar Madrasah Amil
Lazisnu Kabupaten Blitar mengadakan madrasah amil. (Foto: NOJ/INF)
Lazisnu Kabupaten Blitar mengadakan madrasah amil. (Foto: NOJ/INF)

Blitar, NU Online Jatim

 

Untuk mensukseskan program nasional dan program Pimpinan Cabang (PC) Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Blitar dalam menambah wawasan keamilan, NU-Care Lembaga Amil Zakat Infak Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Blitar menggelar madrasah amil di Graha NU, Kecamatan Kanigoro, kabupaten setempat, Sabtu (13/03/2021).

 

Diikuti oleh 80 ranting yang sudah tercatat dalam manajemen NU-Care LAZISNU Kabupaten Blitar kegiatan ini bertujuan untuk menambah wawasan keamilan kepada pejuang NU-Care LAZISNU di setiap ranting, khususnya di Kabupaten Blitar. Sebab, pengetahuan tentang keamilan belum sepenuhnya dipahami oleh pejuang NU-Care LAZISNU tingkat ranting maupun PC.

 

"Kami mengadakan madrasah amil karena selama ini pejuang NU-Care LAZISNU memang ada yang sudah paham dengan wawasan ke-amilan dan ada yang belum paham. Selain itu, madrasah amil ini juga sebagai wadah untuk belajar dan mengulang kembali kegiatan ke-Amilan yang sudah dilakukan sesuai dengan syariat Islam," kata panitia penyelenggara, Arya Akbar, Ahad (14/03/2021).

 

Arya menjelaskan, setelah kegiatan ini akan ada ujian amil dilanjut dengan evaluasi. Tahapan ini dilakukan untuk mendapatkan Surat Keterangan (SK) Izin Operasional dalam kegiatan keamilan di ranting-ranting se Kabupaten Blitar.

 

"Harapannya setelah madrasah amil ini, kegiatan keamilan dapat dilaksanakan secara syar'i, mulai dari zakat, infaq, shadaqah, dan lain sebagainya, dapat dilakukan dengan baik serta benar sesuai dengan syariat dan hukum Islam," kata Arya. 

 

Editor: Nur Faishal


Kediri Raya Terbaru