• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Madura

MWCNU di Pamekasan Produksi Pupuk Cair untuk Bantu Petani

MWCNU di Pamekasan Produksi Pupuk Cair untuk Bantu Petani
Kegiatan diklat pembuatan pupuk organik yang dilaksanakan LPP MWCNU Palengaan Kabupaten Pamekasan. (Foto: NOJ/ Syarofi)
Kegiatan diklat pembuatan pupuk organik yang dilaksanakan LPP MWCNU Palengaan Kabupaten Pamekasan. (Foto: NOJ/ Syarofi)

Pamekasan, NU Online Jatim

Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Palengaan Kabupaten Pamekasan melalui Lembaga Pengembangan Pertanian NU melaksanakan diklat pembuatan pupuk organik dan observasi hasil penggunaan produksi pupuk cair. Kegiatan ini dilaksanakan di kediaman Tabri, Jumat (18/02/2022).

 

Rusdi, Sekretaris MWCNU Palengaan mengatakan, dari hasil diklat dan observasi di lapangan hari ini hasilnya lebih cepat dan kualitasnya baik. "Dari hasil observasi, kita dapat menyimpulkan hasilnya lebih baik menggunakan pupuk cair yang kita buat. Hal ini menjadi langkah awal untuk hadir di tengah-tengah masyarakat," tuturnya.

 

Rusdi memaparkan, hadirnya pupuk cair ini salah satunya karena kelangkaan pupuk. Sehingga membuat keprihatinan terhadap masyarakat Madura.

 

"LPP MWCNU Palengaan terpanggil untuk hadir ke masyarakat. Setidaknya bisa memberikan kontribusi yang bisa meringankan masyarakat, khususnya warga NU yang menjadi basis pertanian di akar rumput desa," terangnya.

 

Ia berharap, LPP MWCNU Palengaan mampu memberikan perubahan positif secara terus menerus di bidang pertanian.

 

"Juga mengajak masyarakat petani sadar supaya tidak hanya konsen pada model pertanian konvensional, tapi harus mencoba konsep pertanian yang lebih modern supaya hasilnya lebih baik," harapnya. 

  

Moh Tabri Wakil Ketua LPP MWCNU Palengaan menyampaikan, pihaknya akan terus melakukan kreatifitas dan pengembangan agar pupuk cair hasil produksi lembaganya bisa laku dipasarkan. 


Editor:

Madura Terbaru