• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Matraman

Datangkan Jurnalis Pengalaman, PMII IAI Ngawi Gelar Sekolah Jurnalistik

Datangkan Jurnalis Pengalaman, PMII IAI Ngawi Gelar Sekolah Jurnalistik
Kegiatan Sekolah Jurnalistik PMII IAI Ngawi yang mendatangkan jurnalis pengalaman. (Foto: NOJ/ Dewin Sukoco).
Kegiatan Sekolah Jurnalistik PMII IAI Ngawi yang mendatangkan jurnalis pengalaman. (Foto: NOJ/ Dewin Sukoco).

Ngawi, NU Online Jatim

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Institut Agama Islam (IAI) Ngawi menggelar Sekolah Jurnalistik dengan mandatangkan jurnalis pengalaman, Nur Salam. Kegiatan dipusatkan di Pondok Pesantren Nurul Asyhar, Teguhan, Paron, Kabupaten Ngawi, Ahad (12/09/2021).

 

Nur Salam, yang tidak lain merupakan kader PMII dalam kesempatan tersebut menyampaikan beberapa hal terkait jurnalistik. Mulai materi teknik menulis berita, bentuk-bentuk penulisan berita, cara membuat lead atau teras berita, hingga hal-hal dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI).

 

“Namun, penyampaian materi saja tidak cukup. Akan tetapi juga harus diikuti dengan praktik langsung  dalam menulis berita,” ujar Nur Salam.

 

Ia menyebutkan, bahwa syarat menjadi penulis ialah membaca dan praktek. Dirinya juga menekankan kepada peserta, agar nantinya dapat mengusai cara menulis yang baik dan benar. Sebab, hal tersebut sangat diperlukan, baik untuk keperluan akademik ataupun non-akademik.

 

“Ilmu menulis itu sangat diperlukan bagi mahasiswa. Jangan sampai baru belajar teknik menulis ketika sudah menginjak semester tujuh saat akan mengerjakan tugas akhir atau skripsi,” ungkapnya.

 

Dirinya pun bercerita soal pengalamannya di dunia jurnalistik, khususnya saat menjadi wartawan. Bahwa ia jadi wartawan bermula dari mengikuti pelatihan jurnalistik yang diadakan oleh PMII.

 

“Dari kegiatan tersebut kemampuan saya dalam menulis mulai terasah, hingga saat ini kala menginjak 13 tahun menjadi wartawan,” tutur Nur Salam.

 

Ketua Komisariat PMII IAI Ngawi, Lutfil Anam Syafi’i menuturkan, bahwa kegiatan tersebut dirancang sebagai langkah penjaringan calon anggota PMII.  Diharapkan, setelah mengikuti kegiatan Sekolah Jurnalistik, peserta mau bergabung ke PMII dan mengikuti Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba).

 

“Setelah kegiatan sekolah jurnalistik, peserta diwajibkan untuk mengikuti Mapaba atau bergabung jadi anggota PMII,” ungkapnya.

 

Diketahui, kegiatan tersebut diikuti 20 orang peserta. Mereka terdiri dari mahasiswa semester 1 hingga semester 5 IAI Ngawi.

 

Penulis: Dewin Sukoco

Editor: A Habiburrahman


Matraman Terbaru