Surabaya, NU Online Jatim
Pengurus Pimpinan Cabang (PC) lkatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kota Surabaya masa khidmat 2022-2026 akan dilantik pada hari ini Sabtu (19/11/2022). Pelantikan sekaligus Rapat Kerja (Raker) ini akan dipusatkan di Ruang Sawunggaling Balaikota Surabaya.
Pada momentum kali ini juga akan diselenggarakan seminar Sustainable Development Goals (SDGs) yang mendatangkan sejumlah tokoh penting seperti Ketua Umum Majelis Ulama lndonesia (MUI) Jawa Timur, KH Moh Hasan Mutawakkil yang akan memberikan sambutan serta yang membuka acara dan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) lSNU, Ali Masykur Musa yang akan menjadi keynote speaker.
Selain itu, hadir juga yang akan menjadi pembicara Seminar SDGs Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Direktur Pasca Sarjana Universitas lslam Malang (Unisma) Prof M Mas’ud Said, Ketua Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama MUI Jawa Timur Prof Jusuf lrianto dan Akademisi UIN Sunan Ampel Surabaya Achmad Muhibbin Zuhri.
“Dengan dihadirkan para sejumlah tokoh dari berbagai kalangan baik dari tokoh agama, pemerintahan, perguruan tinggi, pemuda dan organisasi masyarakat (ormas) tentunya akan turut membantu memberikan roadmap pembangunan yang ada di Kota Surabaya dari berbagai perspektif,” ucap ketua PC lSNU Surabaya, Ahmad Bashri kepada NU Online Jatim, Jum’at (18/11/2022) malam.
Menurutnya, lSNU Surabaya akan terlibat aktif untuk mengisi ruang kosong baik dari berbagai aspek yang ada untuk pembangunan kota pahlawan tercinta ini.
“Baik dari aspek gagasan, pengalaman profesional hingga aksi nyata di lapangan bersama masyarakat. Oleh sebab itu mari ikut berpartisipasi bersama pada kegiatan kali ini yang dibuka secara umum,” tuturnya.
Ia berharap kolaborasi bersama berbagai kalangan khususnya pemerintah untuk pembangunan berkelanjutan dapat menjadi lebih nyata agar menjadi lebih baik lagi.
“Harapannya dengan nuansa akademik-ilmiah yang menjadi ciri lSNU ini dapat turut serta menjadi pembangunan berkelanjutan. Sehingga seminar kali ini dengan tema SDGs sangat tepat sebab kiprah ISNU dengan kecendekiawanannya adalah bermuara di masyarakat khususnya untuk nahdliyin,” pungkasnya.
