Surabaya, NU Online Jatim
Lembaga Kesehatan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (LK MWC NU) Bubutan, Kota Surabaya menyelenggarakan Bakti Sosial dan Pengobatan Gratis untuk masyarakat pada Jumat (01/07/2022).
LK MWCNU Bubutan bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) setempat dan Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (UNAIR).
Mereka melakukan pemeriksaan dan pengobatan gratis untuk 100 orang lebih di Masjid Nurul Ihsan, Kelurahan Gundih, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua LK MWCNU Bubutan, dr Akbar Fahmi menyampaikan imbauannya kepada masyarakat untuk lebih disiplin dalam menjaga kesehatan.
"Dari hasil pemeriksaan darah gratis kemarin, kami menemukan fakta yang mengagetkan. Ternyata masih banyak warga kita yang terdeteksi kadar asam urat tinggi, namun tidak menyadarinya hal itu,” ucapnya.
dr Fahmi menjelaskan, salah satu masalah yang dihadapi di wilayah Bubutan adalah kadar asam urat di atas normal. Banyak pasien yang punya kadar asam urat tinggi, tapi tidak sadar karena sering kali kadar asam urat yang tinggi tidak bergejala.
"Kami mengimbau agar masyarakat dengan kadar asam urat tinggi dapat menghindari makanan-makanan seperti jerohan, tape, sarden, burung dara, kaldu dan emping,” jelasnya.
Menurutnya, pola makan yang sehat akan secara efektif menurunkan kadar asam urat darah yang ada.
"Bila memang sudah mengatur pola makan sehat namun asam urat masih tinggi, segera konsultasikan ke dokter terdekat. Mungkin perlu pemeriksaan lebih lanjut, misalnya fungsi ginjal. Karena pasien dengan penurunan fungsi ginjal juga bisa mengalami peningkatan kadar asam urat yang cukup signifikan," pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua MWCNU Bubutan, Gus Hamzah Suryanegara juga mohon dukungan masyarakat untuk kesuksesan program-programnya. Salah satunya nanti akan mendirikan Klinik NU.
"Mohon doa dan dukungannya. Semoga segera didirikan Klinik LKNU Bubutan. Sebagai wujud hadirnya NU dalam menjaga kesehatan masyarakat," ucapnya.
