• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 30 April 2024

Metropolis

Dosen Terbaik ITS Jelaskan Kelebihan Kalangan Milenial

Dosen Terbaik ITS Jelaskan Kelebihan Kalangan Milenial
Talkshow dengan tema Mengendalikan Teknologi Meraih Prestasi di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya. (Foto: NOJ/Dawi FA)
Talkshow dengan tema Mengendalikan Teknologi Meraih Prestasi di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya. (Foto: NOJ/Dawi FA)

Surabaya, NU Online Jatim
Saat ini telah memasuki era bahwa kalangan milenial tidak dapat dipisahkan dengan teknologi. Dengan kegandrungan tersebut sebenarnya dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan prestasi.

 

Keberadaan teknologi dapat digunakan untuk memacu keberhasilan dalam meraih harapan disampaikan Agus Muhammad Hatta selaku dosen peringkat pertama Institut Teknologi Sepuluh Nopember  (ITS) Surabaya, Jumat (6/3) lalu.

 

Dirinya berbagi tips tersebut pada kegiatan talkshow yang mengambil tema ‘Mengendalikan Teknologi Meraih Prestasi’ di ruang Yasmin, Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya.

 

Menurutnya ada dua poin penting yang harus dikuasai kaum milenial untuk mengendalikan teknologi. Poin tersebut yakni menyiapkan inovasi dan memiliki kreatifitas.

 

Dalam pandangannya, generasi muda yang menyiapkan inovasi akan memiliki spirit untuk menciptakan apa saja.

 

"Ia suka menyelesaikan sesuatu hal dengan keterbatasannya,” jelasnya di hadapan sejumlah peserta yang memadati salah satu ruangan masjid.

 

Namun demikian, sosok generasi ini akan suka bekerja tim, melakukan berbagai macam pendekatan dengan sesamanya maupun lingkungan sekitar, serta mempunyai motivasi yang kuat.

 

"Anak inovatif tidak menyelesaikan perkara sendiri," imbuhnya.

 

Selain inovatif, generasi milenial harus memiliki kreatifitas.

 

“Yakni keterampilan membuat sesuatu hal yang baru. Kreatifitas ini dapat muncul dari dua hal, rasa ingin tahu dan kemampuan berimajinasi,” jelasnya.

 

Kontributor: Dawi FA
Editor: Syaifullah
 


Editor:

Metropolis Terbaru