Gresik, NU Online Jatim
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPNU-IPPNU) Dukun, Kabupaten Gresik, melakukan tabor bunga dan ziarah di makam para pahlawan kecamatan setempat, yakni keluarga Bani Ma’shum, Selasa (26/10). Bertema History Jihad Santri Menuju Santri Madani, kegiatan yang diikuti pelajar NU itu dalam rangka HSN 2021.
Menurut KH Sholeh, Ketua Tanfidziyah MWCNU Dukun, makna dari tabur bunga bukanlah sesajen, tetapi memiliki maksud memberikan wewangian, karena bau wangi adalah salah satu kesenagan para malaikat, dan selama belum kering, bunga itu masih bisa bertasbih kepada Allah agar para penghuni alam kubur tetap merasakan ketentraman.
"Karena itu, aksi yang dilakukan pelajar IPNU-IPPNU Dukun ini bisa dijadikan edukasi dan penjelasan untuk kalangan masyarakat secara luas akan makna tabur bunga maksud dan tujuannya," kata Kiai Sholeh.
Selain tabur bunga, dilaksanakan pula bedah buku dengan pemateri Moh Khotib. Dia menyampaikan esensi perjuangan belajar ala santri, syarat-syarat mencari ilmu, yang menurutnya harus tetap dilestarikan dan budaya alim ulama tetap terjaga.
Nasrul Azizi, Ketua IPNU Dukun menjelaskan, rangkaian kegiatan HSN ini adalah bagian semangat milenial untuk dipersembahkan kepada bangsa negara dan NU. "Pemuda harus kuat rasa nasionalisme dan doktrinasi kepada NU karena hampir tidak bisa dipisahkan antara NKRI dan NU," ujarnya.
