Sidoarjo, NU Online Jatim
Bencana banjir menerjang sejumlah kawasan di Kabupaten Lumajang akibat hujan deras yang mengguyur kawasan setempat dan meluapnya Sungai Bondoyudo beberapa hari lalu.
Berdasarkan data dari BPBD Lumajang, tercatat dampak bencana banjir di Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang cukup luas, yakni sekitar 3.000 lebih kepala keluarga (KK) terdampak banjir dan yang paling parah adalah di Desa Kutorenon. Adapun desa lain yang terdampak yakni Desa Selok Besuki.
Mendengar kabar bencana tersebut, Nahdlatul Ulama (NU) Sidoarjo Peduli Bencana yang dikoordinir oleh NU Care-Lembaga Amil, Zakat, Infak, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Sidoarjo datang langsung berkunjung ke lokasi bencana. Kedatangan mereka dengan membawa sejumlah bantuan kemanusiaan untuk membantu meringankan beban korban bencana banjir di Kabupaten Lumajang, Kamis (04/03/2021).
Tim NU Sidoarjo Peduli Bencana berjumlah empat orang berangkat dari kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo, Rabu (03/03/2021) malam. Mereka membawa bantuan berupa 160 buah selimut, 100 paket peralatan untuk bersih-bersih, dan sejumlah pakaian layak pakai.
“Kami menyalurkan bantuan di Desa Kutorenon, Desa Selokbesuki, dan Dusun Biting, itu yang diarahkan oleh tim Lumajang. Sedangkan sisa bantuan dan handsanitizer kami serahkan ke posko peduli banjir setempat,” kata Ustads Luqman Hakim, Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) NU Care-LAZISNU Sidoarjo yang turut serta dalam rombongan tersebut.
Sementara itu di tempat terpisah, Ketua NU Care-LAZISNU Sidoarjo Muh Ihsan menuturkan, untuk kesekian kalinya pihaknya menyalurkan bantuan bagi korban bencana di Kabupaten Lumajang.
“Kami pernah mengirimkan bantuan saat terjadi musibah lahar dingin Gunung Merapi beberapa waktu lalu, dan kali ini banjir melanda warga Lumajang. Ini bentuk panggilan jiwa untuk selalu membantu meringankan beban saudara kita sekaligus memotivasi agar mereka tidak putus asa, karena masih banyak saudara yang peduli datang membantu seperti yang dilakukan oleh NU Sidoarjo Peduli Bencana lewat LAZISNU-nya,” tuturnya.
Dirinya juga menyampaikan apresiasi kepada para donatur dan tim NU Sidoarjo Peduli Bencana yang turut membantu dan mendonasikan hartanya untuk korban bencana alam.
“Jazakumullah khairan katsiran wa jazakumullah ahsanal jaza kepada seluruh donatur dan tim yang turut membantu, serta mendonasikan harta dan tenaganya untuk saudara yang tertimpa musibah. Semoga semua itu dijadikan sebagai amalan saleh,” tegasnya.
Sayyidin, salah seorang warga korban bencana banjir menyampaikan terimakasih kepada NU Sidoarjo Peduli Bencana atas sejumlah bantuan yang diberikan kepada warga Desa Selok Besuki.
“Alhamdulillah kami telah mendapatkan bantuan selimut, alat pembersih lantai, dan baju layak pakai, terimakasih kepada para donatur LAZISNU Sidoarjo. Kami juga masih membutuhkan bantuan alat-alat rumah tangga seperti kasur dan kursi, karena sudah terendam banjir dan tidak bisa dipakai lagi,” ujarnya.
Editor: Romza
