• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 26 April 2024

Metropolis

Nahdliyin di Sidoarjo Manjakan Peserta Khitan Massal dengan Santunan

Nahdliyin di Sidoarjo Manjakan Peserta Khitan Massal dengan Santunan
Warga Desa Panjunan, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo menyerahkan uang saku kepada peserta khitan massal, Senin (11/07/2022).(Foto: NOJ/Yuli Riyanto)
Warga Desa Panjunan, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo menyerahkan uang saku kepada peserta khitan massal, Senin (11/07/2022).(Foto: NOJ/Yuli Riyanto)

SidoarjoNU Online Jatim

Sejumlah 41 anak peserta khitan massal yang diselenggarakan Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Desa Panjunan, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo tampak bahagia saat diarak keliling desa naik mobil odong-odong dengan diiringi musik patrol, Senin (11/07/2022).

 

Pasalnya, banyak warga di sepanjang jalan yang memberinya uang saku. Sesampainya di lokasi acara resepsi yakni di Masjid Jami’ Al-Ishlah desa setempat, mereka juga disambut hangat para donatur yang ingin menyerahkan secara langsung uang saku sebagai hadiah kepada peserta khitan massal tersebut.

 

Ketua PHBI Desa Panjunan H Ismedi Sukirno mengatakan, tradisi khitanan massal gratis ini rutin diadakan setiap tahun sejak tahun 1978 silam dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha, meskipun sempat terhenti akibat pandemi.

 

Menurutnya, kegiatan ini sudah ke 44 kalinya digelar dengan swadaya masyarakat dan diperuntukkan bagi anak yatim, dhuafa maupun masyarakat umum. Adapun jumlah anak yang dikhitan hingga saat ini totalnya mencapai 572 anak.

 

“Kegiatan ini juga bertujuan untuk syiar agama Islam, menolong warga yang tidak mampu dan menjalin kerukunan antar warga. Terimakasih kepada para donatur, perusahaan-perusahaan sekitar, YPM dan Bu Anik Maslachah Wakil Ketua DPRD Jatim,” katanya.

 

Sementara itu, Ketua Unit Pengelola Zakat, Infak dan Shadaqah (UPZIS) Lembaga Amil Zakat, Infaq, Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Desa Panjunan Muntholib mengungkapkan, bahwa dalam acara ini pihaknya juga turut berpartisipasi dengan memberikan santunan bagi 42 anak peserta khitan massal berupa paket peralatan sekolah.

 

“Dalam waktu dekat kita juga akan menggelar santunan untuk warga dhuafa yang rutin dilaksanakan setiap tiga bulan sekali. Seluruh sumber dananya berasal dari kaleng Koin NU, kegiatan-kegiatan yang kami adakan tersebut untuk syiar LAZISNU agar lebih dikenal keberadaannya oleh masyarakat,” ungkapnya kepada NU Online Jatim.

 

Dalam mauidhoh hasanahnya, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo KH Zainal Abidin mengajak semua yang hadir agar gemar bersedekah jariyah. Dirinya menuturkan, bahwa jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya. Kecuali tiga perkara, yakni sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau doa anak yang shaleh.

 

Sebagaimana diketahui, proses khitan secara medis ini dilakukan secara bertahap dan diawali bulan kemarin untuk menghindari kerumunan. Kali ini, panitia menyediakan hadiah untuk peserta khitan massal berupa seperangkat alat shalat.

 

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua PCNU Sidoarjo, Camat Sukodono, sejumlah pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Sukodono, dan Kepala Desa Panjunan beserta jajaran. Tampak hadir pula pengurus Ranting NU dan UPZIS LAZISNU Desa Panjunan, takmir masjid, wali khitan, serta tamu undangan lainnya.


Metropolis Terbaru