Surabaya, NU Online Jatim
Warga negara Indonesia secara serentak mengikuti proses Pemilu 2024 hari ini, Rabu (14/02/2024). Berkaitan dengan ini, cocok kiranya disimak pesan-pesan dari Habib Umar bin Hafidz dalam memiliih pemimpin.
Pimpinan Pondok Pesantren Darul Musthafa, Yaman itu menyampaikan, bahwa dalam memilih figur pemimpin hendaknya berpegang pada dasar ketakwaan dan rasa takut kepada Allah SWT. Sebab, memilih pemimpin merupakan amanah yang harus dilakukan setiap orang.
“Memilih pemimpin adalah amanah, kalau kita bisa memilih dengan ketakwaan kita dan rasa takut kita yang besar (kepada Allah SWT) maka silahkan memilih,” ujar Habib Umar dalam tayangan YouTube Nabawi TV, ditonton pada Selasa (13/02/2024).
Habib Umar mengatakan, seseorang yang tidak memiliki kemampuan memadai dalam menentukan pilihan dalam memilih sosok pemimpin, maka hendaknya bertanya kepada orang yang berilmu.
“Tapi kalau kita tidak punya kemampuan tersebut, tanya orang-orang berilmu yang punya khasyyah (rasa takut) yang besar terhadap Allah SWT bagaimana kriteria pemimpin yang akan dipilih,” katanya.
Dirinya juga mengimbau kepada umat Islam dalam memilih pemimpin menggunakan akal yang jernih dan pemikiran yang matang. Hal itu agar dalam memilih seorang pemimpin dapat menghasilkan figur yang kompeten.
“Kami katakan juga kepada orang-orang Islam, pakai akalmu yang jernih dan pemikiranmu yang matang untuk memilih orang-orang yang kompeten dalam perbaikan (untuk mengurus) negeri kalian,” ucapnya.
Ulama kelahiran Hadramaut 27 Mei 1963 ini menegaskan, apabila salah dalam memilih pemimpin, maka akan datang massa dengan keadaan suatu negara menjadi rusak di tangan penguasa yang zalim.
Habib Umar pun berharap agar rakyat Indonesia dijauhkan dari perpecahan dan musibah. “Ya Allah jauhkan rakyat Indonesia dari perpecahan dan musibah, jadikan kemenangan untuk yang hak, tolak semua pengaruh dari orang-orang yang punya hawa nafsu, Ya Allah penuhkan hati kami dengan iman dan berikan kami keberkahan,” pungkasnya.
