Rijalul Ansor di Gresik Diingatkan Bekali Diri dengan Kajian Fiqih
Selasa, 8 September 2020 | 08:00 WIB
Muhammad Jauhari Utomo
Kontributor
Gresik, NU Online Jatim
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Driyorejo, Gresik menggelar Majelis Dzikir dan Shalawat Rijalul Ansor (MDS-RA). Acara dipusatkan di Masjid Baiturrahman, Desa Sumput, Driyorejo, Gresik, Ahad (6/9/2020).
Kegiatan tersebut dilaksanakan bersamaan dengan pemberian santunan kepada yatim karena berada di bulan Muharram.
Pada acara ini menghadirkan Ketua MDS-RA Gresik, Ustadz Syaifuddin Yahya sebagai pembicara. Tampak bergabung Mustasyar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Driyorejo, KH Khoiruddin, Ketua GP Ansor, anggota PAC Ansor, serta masyarakat desa setempat.
Dalam mukadimahnya Ustadz Syaifuddin sudah menyinggung bagaimana pentingnya kajian ilmu fiqih, selain tentunya kajian Aswaja atau bidang ilmu lain. Disampaikan bahwa kajian fiqih penting kedudukannya karena sangat berkaitan dengan amaliah ibadah. Karenanya, ke depan perlu diagendakan di kegiatan Rijalul Ansor.
“Saya berharap Rijalul Ansor Driyorejo bisa mengagendakan rutin kajian fiqih selain kajian Aswaja tentunya,” katanya.
Dirinya memberikan contoh terkait hukum memberikan zakat kepada yatim. Karena sebenarnya yatim tidak termasuk 8 kategori penerima zakat. Tetapi, ketika ada orang yang ingin bersedekah kepada yatim dengan nominal tertentu, maka nilainya bisa lebih dari sekadar membayar zakat.
“Saya pernah ditanya, apakah zakat boleh diberikan kepada seorang yatim? Saya jelaskan mengenai kategori penerima zakat, kemudian saya memberikan perbandingan sedekah kepada yatim saat Muharram bhawa itu lebih besar pahalanya daripada sekadar membayar zakat. Karenanya, ini semua perlu kajian fiqih sebagai pemecahan masalahnya” ungkapnya.
Sebelum Ustadz Syaifuddin menyampaikan ceramah, terlebih dahulu dilakukan usapan kepada 12 yatim desa setempat yang telah diundang. Kegiatan ditutup doa oleh KH Khoiruddin.
Editor: Ayun
Terpopuler
1
Seleksi Ansor Magang Jepang 2025 Dibuka, Simak Ketentuannya
2
Diresmikan Bupati, Gedung MWCNU di Bangkalan Diharap Jadi Penggerak Organisasi
3
PMII Rayon Ibnu Aqil Gelar PKD ke-31 di Singosari, Cetak Kader Intelektual Progresif dan Militan
4
Ratusan Santri Pagar Nusa Malang Meriahkan Kejurcab III
5
Pesantren Miftahul Huda Doho Madiun Ulang Tahun Ke-10, Kini Dirikan SMP
6
Tingkatkan Kompetensi Guru, LP Ma’arif NU Blitar Gelar Workshop Deep Learning
Terkini
Lihat Semua