Mojokerto, NU Online Jatim
Khurrotul Azizah resmi terpilih menjadi ketua Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Mojokerto masa khidmat 2021-2023. Azizah terpilih melalui Konferensi Cabang (Konfercab) XXV-XXIV IPPNU Kabupaten Mojokerto, di Gedung Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU), Sooko, Kabupaten Mojokerto, Ahad (21/02/2021).
Dirinya mengantongi dukungan 42 suara dari total 80 suara (PR) Pimpinan Ranting IPPNU, mengalahkan rivalnya Nurul Awaliyah yang memeroleh 38 suara. Sebelumnya terdapat tiga calon yang diusung. Akan tetapi karena ketidakhadiran salah satu calon, mengakibatkan pemilihan tetap dilaksanakan dengan dua calon yang sudah hadir di lokasi.
Khurrotul Azizah mengungkapkan terima kasih banyak kepada kader-kader perwakilan dari tiap ranting se-Kabupaten Mojokerto yang sudah mempercayakan kepada dirinya sebagai Ketua IPPNU masa khidmat 2021-2023.
"Kepengurusan ke depan tentunya yang pertama dari susunan pengurus akan disamaratakan setiap Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPPNU agar komunikasi dan silaturahmi tetap jalan. Kedua, pengoptimalan kader IPPNU melalui kegiatan bakat minat sehingga nantinya dapat diterapkan di lingkungan masyarakat sekitar masing-masing," katanya.
Ketua PC IPPNU periode sebelumnya, Nurafni Auliya turut bangga atas terpilihnya Azizah sebagai ketua baru.
“Alhamdulillah semoga Azizah bisa mengemban amanah dengan baik,” ujarnya.
Perempuan yang akrab disapa itu Afni berharap, kepemimpinan baru PC IPPNU Kabupaten Mojokerto bisa lebih progresif dan mandiri dalam menata organisasi. Marwah IPPNU juga dapat dijaga sesuai citra diri yang tertera di dalam Peraturan Dasar (PD)/Peraturan Rumah Tangga (PRT) IPPNU .
“Itu harapan saya agar IPPNU terus berkembang dan maju sesuai perkembangan jaman,” terangnya.
Selain itu, Masduki, anggota DPRD Jawa Timur dan alumni Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) mengucapkan selamat dan sukses atas terlaksananya Konfercab IPNU IPPNU Kabupaten Mojokerto.
"Saya berharap kaderisasi periode ini melebarkan sayapnya di pondok pesantren maupun sekolah sekolah yang ada di Kabupaten Mojokerto dan membawa pelajar yang ber ahlussunah wal jama'ah," harapnya.
Sementara itu, Khafid Busyri selaku perwakilan dari majelis alumni IPNU menyampaikan sangat mengapresiasi Konfercab ini. Dirinya berharap, ke depan potensi-potensi yang tersebar agar lebih dimaksimalkan satu sama lainnya menjadi sebuah bangunan yang kokoh.
"Artinya potensi potensi kader IPNU IPPNU harus dirangkai dikembangkan dengan baik. Kedua, IPNU itu dinamis 'Amrol Ummah' ditangan pemuda lah maju mundurnya nasib sebuah bangsa atau sebuah umat. Terakhir, menjalin silaturahmi dan kerjasama dengan organisasi pemuda lainnya, seperti komunitas, Karang Taruna, dan lain sebagainya," tandasnya.
Penulis: Indra Nurdien Hakim
Editor: Risma Savhira
