• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 2 Mei 2024

Pendidikan

FAI Unisma Jalankan Program Karakter Unggul dan Satgas Anti Perundungan

FAI Unisma Jalankan Program Karakter Unggul dan Satgas Anti Perundungan
FAI Unisma bekerja sama dengan INOVASI Jawa Timur dan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (FIB Unair) Surabaya. (Foto: NOJ/suarantb.com)
FAI Unisma bekerja sama dengan INOVASI Jawa Timur dan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (FIB Unair) Surabaya. (Foto: NOJ/suarantb.com)

Malang, NU Online Jatim

Fakultas Agama Islam Universitas Islam Malang (FAI Unisma) bekerja sama dengan INOVASI Jawa Timur dan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (FIB Unair) Surabaya berkolaborasi untuk mengembangkan Modul Pendidikan Karakter Profil Pelajar Pancasila Berbasis Nilai-nilai Aswaja pada 2022-2023. Implementasinya berupa program penguatan karakter unggul dan satgas anti perundungan.


Wakil Rektor I Unisma, Prof Junaidi Mistar mengatakan, upaya yang dilakukan Unisma kali ini demi membangun ekosistem kampus dengan suasana ramah. Sehingga mahasiswa merasa aman dan nyaman belajar tanpa rasa khawatir.


“Mahasiswa tidak khawatir dengan adanya potensi tindakan perundungan maupun pelecehan seksual. Kita upayakan Unisma sebagai kampus yang anti bullying,” katanya, Selasa (18/07/2023).


Sementara Dekan FAI Unisma, Drs. Anwar Sa’dullah, M.Pd.I menjelaskan, kerja sama ini dimulai pada 2021-2022 dalam rangka penguatan karakter dan keterampilan abad 21 sebagai penerapan profil pelajar Pancasila melalui pembentukan simpul-simpul perubahan pada Madrasah Ibtidaiyah (MI) saat berkolaborasi dengan FIB Unair.


“Pelaksanaan program ini berjalan dengan baik dan mampu memperkuat pembentukan karakter yang dilakukan dengan pendekatan keteladanan, pembiasaan, dan integrasi kegiatan keseharian oleh simpul-simpul perubahan yang terbentuk di warga madrasah yang meliputi kepala madrasah, guru, orang tua, dan siswa,” ungkapnya.


Keberhasilan itulah yang menginspirasi Unisma untuk membekali mahasiswa calon guru madrasah di Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) terkait Penguatan Karakter Unggul (PKU).


Program kolaborasi ini dilakukan dalam beberapa tahapan kegiatan. Hasil dari kegiatan telah menghasilkan adaptasi modul pendidikan karakter profil pelajar Pancasila berbasis nilai-nilai Ahlussunnah Wal Jamaah (Aswaja) sekaligus menerapkannya di kalangan sivitas akademika Unisma, dimana nilai Aswaja adalah tambahan yang menjadi kekhasan NU.


“Ada tiga prinsip yang ditekankan dalam program ini yakni toleran, komunikasi, dan berpikir kritis. Selain satgas yang akan mengawal, perwujudannya juga akan dilakukan oleh dosen yang menanamkan tiga nilai itu,” paparnya.


Senada, tim pendamping adaptasi modul karakter FIB Unair, Ikhsan Rosyid,  mengaku, kerja sama dengan FAI Unisma tidak hanya terkait dengan pengembangan modul penguatan karakter unggul saja.


“Kami melihat FAI Unisma memiliki potensi yang besar. Kita berharap dengan kerja sama ini, FEB unair memberikan kontribusi turut serta untuk membangun karakter calon guru,” ujarnya.


Philip bebb, EPP and Gedsi Manager Inovasi mengatakan, ini merupakan langkah yang penting untuk menghentikan perundungan melalui sistem pendidikan di Indonesia. “Merasa nyaman belajar di sekolah adalah hal yang sangat krusial, sehingga kita perlu mewujudkan hal ini,” tandasnya.


Pendidikan Terbaru