Lewat Unifur, Unesa Perkuat Kerja Sama dengan Kampus Dunia
Ahad, 1 Januari 2023 | 12:30 WIB

Unesa’s International Forum of University Rectors atau Unifur 2022 sarana memperkuat kolaborasi. (Foto: NOJ/BeritaBaru)
Yulia Novita Hanum
Penulis
Surabaya, NU Online Jatim
Sejumlah terobosan dilakukan Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Salah satunya adalah dengan menggelar Unesa’s International Forum of University Rectors (Unifur) 2022. Hal ini guna memperluas dan memperkuat kolaborasi internasional perguruan tinggi di dunia.
"Unifur merupakan kegiatan tahunan bidang perencanaan dan kerja sama Unesa yang melibatkan pimpinan perguruan tinggi di berbagai negara," kata ketua panitia penyelenggara Asrori, beberapa waktu berselang.
Asrori mengungkapkan, total perguruan tinggi yang terlibat dalam Unifur tahun ini yaitu sekitar 50 institusi dari 15 negara. Sebagian dari mereka menjadi pemateri di beberapa sesi diskusi maupun FGD. Acara ini merupakan salah satu upaya Unesa untuk memperluas dan memperkuat kerjasama dengan institusi luar negeri.
“Setelah jadi PTN BH, kerja sama internasional menjadi salah satu tuntutan kami. UNIFUR ini termasuk media untuk bertemu dengan partner internasional saling bertukar pikiran dan informasi terkait apa yang sudah dilakukan termasuk inovasi di kampus atau negara masing-masing,” ujarnya.
Asrori mengatakan, lewat kerja sama internasional termasuk yang diteken beberapa institusi dalam acara tersebut, banyak program yang bisa dilakukan bersama ke depan, termasuk pertukaran pelajar dan dosen, kolaborasi riset dan publikasi ilmiah termasuk kelas atau kursus musim panas (summer course).
"Selain itu, juga kolaborasi mengadakan forum internasional membahas isu-isu mutakhir tingkat global seperti krisis global, pendidikan, termasuk peran perguruan tinggi di dalamnya," ucap pria yang juga menjabat kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) Unesa.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Unesa Sujarwanto menambahkan, sesuai dengan tema Enhancing Universities’ G20 Involvement to Achieve World Class University, tahun ini mengangkat isu G20 yang membahas tiga sektor prioritas seperti penguatan arsitektur kesehatan global, transisi energi dan transformasi digital.
“Nah, peran perguruan tinggi kira-kira ini apa dan apa yang bisa dikerjasamakan ke depan, itu yang kita sama-sama bahas sekarang," ujarnya.
Arah penguatan kerja sama internasional tersebut yaitu sebagai jalan menuju world classs university atau WCU.
"Karena, dengan kerja sama tersebut, kami bisa mengadakan riset dan publikasi bersama yang tentunya bisa menjadi nilai tambah untuk meningkatkan peringkat Unesa di tingkat dunia," ucap Sujarwanto.
Terpopuler
1
Innalillahi, Pengasuh Pesantren Denanyar KH Ahmad Wazir Ali Wafat
2
Peringati 10 Muharram, Unisma Santuni 1.500 Anak Yatim dan Dhuafa
3
Pesantren Denanyar Jombang Juga Keluarkan Fatwa Haram Sound Horeg
4
Festival Yatim 2025, LAZISNU Sidoarjo Distribusikan Ratusan Juta untuk 1000 Anak
5
Pesantren Mahika Sidoarjo Gelar Sarasehan Sambut Kedatangan Santri Baru
6
Susunan Lengkap Pengurus Idarah Aliyah JATMAN Masa Khidmat 2025–2030
Terkini
Lihat Semua