Malang, NU Online Jatim
Mahasiswa Universitas Islam Malang (Unisma) yang tergabung dalam Kandidat Sarjana Mengabdi (KSM) Tematik kelompok 18 melakukan pengabdian dengan memasarkan kopi lokal Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang. Di samping itu, pihaknya juga melakukan inovasi pengolahan kopi.
Zikri Firmansyah, salah satu anggota KSM Tematik kelompok 18 menjelaskan, tujuan giat tersebut untuk membantu proses pengolahan dan penjualan kopi setempat. Hal tersebut karena minimnya penggunaan media sosial di Desa Ngadirejo sendiri.
“Menurut saya pengabdian dalam membantu proses dan pemasaran produk itu sangat dibutuhkan oleh penjual kopi Ibu Suni. Karena ibu Suni tidak bisa menggunakan media sosial, bahkan ibu Suni tidak memiliki gadget untuk menjual produknya agar lebih luas lagi,” ujarnya dalam laman beritajatim.com dikutip Jumat, (03/03/2023).
Ia menceritakan ide tersebut muncul berawal dari ketika pihaknya melakukan observasi ke tempat pembuatan kopi. Dari yang diamati, fasilitas pengolahannya menggunakan alat tradisional.
“Kopi itu, kata ibunya warisan dari nenek moyang, dia berharap tidak punah, nah untuk keberlanjutannya kami sedang berusaha membantu penjualan atau pemasaran produk ibu Suni dengan labelnya sendiri,” terangnya.
“Di sana ada beberapa warga yang menjual produk ibu Suni akan tetapi menggunakan label buatannya sendiri jadi kebanyakan masyarakat mengenal label orang tersebut tidak dengan label ibu Suni,” imbuh Zikri.
Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Unisma ini berharap, nantinya produk ibu Suni dapat dikenal oleh masyarakat sekitar hingga dikenal berbagai provinsi maupun negara. Program KSM tersebut berjalan lebih 1,5 bulan yaitu mulai dari 31 Januari 2023 dan akan berakhir pada 11 Maret 2023.
“Harapan KSM-Tematik adalah untuk menambah inovasi di Desa Ngadirejo dan ikut berkontribusi dalam mengembangkan UMKM desa. Secara keseluruhan melalui program kerja ini, kami berharap agar program kerjanya sesuai dengan tujuan awal, yaitu menambah inovasi yang ada di Desa Ngadirejo,” pungkas Zikri.
Program kerja ini mendapatkan respons yang baik dari masyarakat Desa Ngadirejo khususnya penjual kopi. Ibu Suni selaku penjual kopi di Desa Ngadirejo kecamatan Jabung Kabupaten Malang memberikan komentar positifnya.
“Untuk program kerjanya bagus karena sangat membantu dalam proses pengolahan kopi serta membantu dalam memasarkan apalagi masyarakat sini belum sepenuhnya mengenal media sosial sebagai alat untuk memasarkan produk. Jarang sekali, mungkin ada beberapa, tapi yang sudah mengenal media sosial sebagai alat memasarkan produknya masih belum mahir dalam mengelola produknya di media sosial seperti contoh penjualan melalui shopee, instagram dan sebagainya,” kata Suni.
Diketahui, KSM Tematik Unisma kelompok 18 teersebut diketuai oleh Ahmad Fajar Ash Shidqi bersama 9 mahasiswa lainnya. Meliputi, Zikri Firmansyah, Bahrul Ulum, Muhammad Sofyan, Muhammad Ilham Nur Alfian, Wahyudi, Muhammad Noufal Alim, Muhammad Wafiuddin Jamil, Najma Zahirroh, dan Nur Laily Romdlaniyah Arifin.
