• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Selasa, 30 April 2024

Pendidikan

Momen Maulid, Prof Haris Ulas Kisah Teladan Nabi Muhammad

Momen Maulid, Prof Haris Ulas Kisah Teladan Nabi Muhammad
Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember, Prof Dr HM Noor Harisudin. (Foto: NOJ/ ISt)
Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember, Prof Dr HM Noor Harisudin. (Foto: NOJ/ ISt)

Jember, NU Online Jatim

Dekan Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Shiddiq (UIN KHAS) Jember, Prof Dr HM Noor Harisudin SAg SH MfilI menyampaikan, terdapat banyak hadist yang menerangkan kisah teladan Nabi Muhammad SAW tentang keharmonisan dengan Sayyidah Aisyah.

 

“Salah satunya ialah Rasulullah SAW pernah meminum di bekas tempat minum dari Sayyidah Aisyah, dan masih banyak riwayat-riwayat tentang kisah keteladanan dari Rasulullah SAW,” ujarnya saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW oleh Lembaga Ta’lif wan-Nasyr Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (LTN PWNU) Jatim di bertempat di Aula KH Bisri Syansuri Kantor PWNU Jatim, Senin (16/10/2023) malam.

 

Pengasuh Pondok Pesantren Darul Hikam Mangli Jember tersebut menyebutkan, dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini umat muslim sebaiknya banyak meneladani sunnah-sunnah Rasulullah SAW.

 

Menurutnya, teladan yang dilakukan Rasulullah tersebut hendaknya dapat diimplementasikan dalam kehidupan bersama keluarga, lingkungan, dan lainnya. “Pertanyaannya, apakah kita sudah meneladani dan mempraktikannya dari keteledananan Rasulullah tersebut,” ucapnya.

 

Prof Haris yang juga Ketua Komisi Pengkajian, Penelitian dan Pelatihan MUI Jatim itu menyampaikan, ada beberapa perilaku Rasullah SAW yang memang disyariatkan dan ada beberapa yang tidak disyariatkan.

 

“Kita harus melihat dulu apa memang dimaksudkan untuk disyariatkan atau tidak, seperti cara menghadap dan berjalan Rasulullah SAW, karena itu sebagai bentuk karakter manusia Rasulullah dalam bentuk personal,” tuturnya.

 

Sosok guru besar di UIN KHAS Jember itu menuturkan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW hendaknya dijadikan sebagai bentuk evaluasi dalam diri seorang manusia.

 

“Seberapa banyak ayat suci Al-Qur’an dan hadist yang sudah kita praktikkan? Hal ini sangat penting bagi diri kita masing-masing,” tandasnya.


Pendidikan Terbaru