Unisda Lamongan Kembali Masuk 100 Kampus Terbaik versi Webometrics 2025

Lamongan, NU Online Jatim

Universitas Islam Darul ‘Ulum (Unisda) Lamongan kembali mencatatkan namanya dalam daftar 100 besar perguruan tinggi terbaik di Indonesia versi Webometrics 2025. Pencapaian ini untuk kesekian kalinya Unisda Lamongan bertengger di posisi 100 kampus terbaik se Indonesia.

 

Rektor Unisda, Muhammad Hafidh Nashrullah SE MM, menyampaikan apresiasi dan rasa syukurnya atas capaian ini. Menurutnya, pencapaian ini adalah hasil kerja keras seluruh sivitas akademika Unisda.

 

“Alhamdulillah, kami mengucapkan terima kasih kepada dosen, mahasiswa, serta seluruh pihak yang terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas akademik dan visibilitas digital Unisda. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pendidikan di masa depan,” ujarnya dilansir unisda.ac.id, Kamis (13/03/2025).

 

Sebagai informasi, Webometrics sendiri merupakan sistem pemeringkatan global yang mengukur kinerja perguruan tinggi berdasarkan visibilitas digital, keterbukaan akademik, dan dampak penelitian.

 

Peringkat ini disusun oleh Cybermetrics Lab, bagian dari Spanish National Research Council (CSIC), yang menilai universitas di seluruh dunia berdasarkan publikasi ilmiah serta kehadiran mereka di internet.

 

Disebutkan, tren pemeringkatan tahun ini menunjukkan bahwa banyak PTS, termasuk kampus-kampus di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU), mengalami penurunan peringkat. Sebelumnya, tahun 2024 Unisda berada di posisi 86.

 

"Hal ini menjadi tantangan bagi Unisda dan universitas lainnya untuk terus meningkatkan visibilitas digital, publikasi akademik, serta kualitas riset agar mampu bersaing lebih baik di tingkat nasional maupun global," tuturnya.

 

Meski demikian, keberhasilan Unisda bertahan dalam daftar 100 besar menunjukkan komitmen kampus dalam menjaga kualitas pendidikan serta adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan digitalisasi.

 

“Ke depan, diharapkan Unisda dapat terus meningkatkan posisinya dengan memperkuat riset, inovasi, serta kolaborasi akademik baik di tingkat nasional maupun internasional,” pungkasnya.