• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Pendidikan

Unusa Miliki Laboratorium terkait Penyediaan Air Bersih dan Pengelolaan Sampah

Unusa Miliki Laboratorium terkait Penyediaan Air Bersih dan Pengelolaan Sampah
Pemasangan instalasi pemurnian air di salah satu pesantren di Madura oleh Ketua LPPM Unusa. (Foto: NOJ/kumparan.com)
Pemasangan instalasi pemurnian air di salah satu pesantren di Madura oleh Ketua LPPM Unusa. (Foto: NOJ/kumparan.com)

Surabaya, NU Online Jatim

Edukasi dan penerapan hidup sehat perlu dilakukan di pondok pesantren. Pondok pesantren merupakan tempat belajar, tempat tinggal, dan tempat berinteraksi santri secara bersama-sama di bawah bimbingan guru atau kiai.


Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Unusa, Achmad Syafiuddin mengatakan, berdasarkan kondisi tersebut, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) mendirikan laboratorium yang fokus pada penciptaan lingkungan sehat di pondok pesantren.


"Jadi kita punya Laboratorium Center for Environmental Health of Pesantren. Lab ini fokusnya terkait masalah kesehatan di pesantren, terutama terkait penyediaan air bersih dan pengelolaan sampah," ujarnya yang dilansir dari kumparan.com, Kamis (14/03/2023).


Menurutnya, terkait pengelolaan sampah di pondok pesantren, laboratorium ini memiliki teknologi berupa insinerator (pembakaran sampah) tanpa asap.


"Dalam waktu dekat teknologi itu akan kami terapkan di salah satu pondok pesantren di Madura," terangnya.


Ia menyebut, teknologi kedua yang dimiliki terkait pengelolaan sampah di pondok pesantren yakni penggunaan maggot. Keberadaan laboratorium baru diresmikan pada akhir tahun 2023 dan menjadi satu-satunya laboratorium di Indonesia yang fokus pada masalah kesehatan di pondok pesantren.


"Teknologi yang kita terapkan ini cukup mudah, murah, dan material yang mudah didapat. Dan memang menjadi satu-satunya laboratorium di Indonesia yang bergerak di bidang kesehatan lingkungan ponpes," ungkapnya.


Dirinya menjelaskan, selama ini terkait penyediaan air bersih dan pengelolaan sampah di lingkungan pesantren belum tertangani dengan baik, karena memang belum ada riset center yang fokusnya ke sana.


Syafiuddin mengimbau kepada pengurus pondok pesantren yang memiliki permasalahan terkait kesehatan di lingkungannya dapat menghubungi laboratorium pesantren Unusa. "Kita akan kerja sama, riset bersama, sehingga masalah tersebut bisa tertangani," jelasnya.


Pihaknya telah menerapkan teknologi pemurnian air untuk penyediaan air bersih di sejumlah pesantren. Tak hanya memasang alat, tetapi juga pelatihan kepada warga pesantren agar dapat melakukan maintenance terhadap peralatan yang telah dipasang.


"Kita nanti juga akan mengundang pihak pesantren untuk training di Unusa agar penerapan teknologi ini bisa dilakukan secara mandiri," tandasnya.


Pendidikan Terbaru