• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Tapal Kuda

Disampaikan dalam 3 Bahasa, Seminar Internasional ISNU Pasuruan Diapresiasi Pj Bupati

Disampaikan dalam 3 Bahasa, Seminar Internasional ISNU Pasuruan Diapresiasi Pj Bupati
Seminar Internasional ISNU Kabupaten Pasuruan. (Foto: NOJ/Faisol)
Seminar Internasional ISNU Kabupaten Pasuruan. (Foto: NOJ/Faisol)

Pasuruan, NU Online Jatim

Pengurus Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Pasuruan menggelar seminar internasional di Gedung Mabna Hubabah Pondok Pesantren Dalwa Putri, Senin (12/02/2024). Seminar tersebut disampaikan dalam tiga bahasa yakni Arab, Inggris dan Indonesia.

 

Pj Bupati Kabupaten Pasuruan, Andriyanto sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Dirinya juga mengajak kepada perguruan tinggi setempat untuk bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Pasuruan terkait karya tulis ilmiah yang dipresentasikan.

 

"Hasil dari riset perguruan tinggi serahkan pada kami nanti akan kami kaji ulang dan tindak lanjuti," ujarnya.

 

Menurutnya, perguruan tinggi memiliki banyak inovasi yang berbasis riset maka dari itu kami pemerintah kabupaten Pasuruan membutuhkan data hasil riset perguruan tinggi.

 

"Sebuah inovasi harus berdampak dan bermanfaat. Jika dua hal ini tidak terjadi maka namanya bukan inovasi," terangnya.

 

Sementara itu, Ketua ISNU Kabupaten Pasuruan Ahmad Adip Muhdi merasa sangat bersyukur karena kegiatan seminar internasional dihadiri oleh 30 pimpinan perguruan tinggi di Jawa Timur kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan MoU dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian.

 

"Kegiatan seminar ini juga diikuti oleh kalangan akademisi dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia dan Brunei Darussalam yang mengikuti secara daring," terangnya.

 

Ketua Yayasan Assolach itu menyatakan akan menyiapkan karya tulis ilmiah yang nantinya akan disetorkan kepada pemerintah daerah untuk menunjang Pasuruan lebih baik.

 

"Kami akan meningkatkan kapasitas sarjana NU khususnya berinovasi berdasarkan riset," tutupnya.

 

Acara tersebut dihadiri oleh Prof. Faisol Mahmoud Adam Ibrahim University of the Holy Qur'an and Islamic Science Omdarman Sudan, Dr. Muhammad Shadi Arbash Iman as Syafi Islamic University Syiria, Dr. Segaf Baharun UII Dalwa, Dr. Minhah Makhzuniyah, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Bangil, Dr. Ahmad Marzuki Ketua Program Studi S2 PAI Multikultural Universitas Yudharta Pasuruan. 


Tapal Kuda Terbaru