Pasuruan, NU Online Jatim
Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan mengadakan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni), Sabtu (20/11/2021). Kegiatan yang dipusatkan di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Pasuruan itu dimaksudkan guna mengasah bakat anak didik untuk menenukan potensinya.
Apel pembukaan Porseni itu dihadiri Plt Kasi Pendidikan Madrasah (Pendma) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan H Moh Yusuf, Ketua KKMI Kabupaten Pasuruan Hariyono, pengurus KKMI Gempol, dan guru pembina. Kegiatan tersebut diikuti oleh 494 peserta dari 19 Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Kecamatan Gempol.
Plt Kasi Pendma Kemenag Pasuruan, H Moh Yusuf menyampaikan, agar peserta Porseni optimis dan percaya diri bahwa siswa-siswi di madrasah memiliki kompetensi dan kemampuan yang mumpuni di bidang non-akademik. Serta bisa sejajar dengan siswa-siswi non-madrasah yang berprestasi nasional.
“Tujuan kegiatan tersebut dilakukan untuk menemukan bakat dan minat peserta didik di bidang olahraga dan seni,” ujarnya.
Ia menuturkan, bahwa kegiatan tersebut berupaya memberikan perhatian pada kekuatan jiwa, otot, otak dan seni peserta didik madrasah dalam mengembangkan kreativitas dan prestasinya.
"Ajang ini merupakan salah satu proses pembelajaran untuk berekspresi, bertindak sportif, serta beraktualisasi diri," imbuhnya.
Sementara Ketua KKMI Kecamatan Gempol, Hariyono mengatakan, bahwa ada 13 cabang olahraga dan seni yang diikuti oleh masing-masing perwakilan dari lembaga. Untuk cabang seni antra lain Musabaqah Tilawatil Qur;an (MTQ), pidato Bahasa Arab, Bahasa Inggris, dan Bahasa Indonesia.
“Selain itu, ada lomba kaligrafi, melukis, tahfidz, puisi, dan nyanyi lagu islami. Sedangkan untuk cabang olahraga ada bulu tangkis, tenis meja, da lari,” ucapnya.
Lebih lanjut, Kepala MIN 2 Pasuruan tersebut berharap agar pelaksanaan Porseni tahun ini berjalan lancar, sukses dan menghasilkan peserta didik yang benar-benar berkompeten di bidang masing-masing.
“Sehingga nanti ketika dikirim ke jenjang tingkat kabupaten dan provinsi bisa membawa nama baik lembaga masing-masing,” pungkasnya.
