Probolinggo, NU Online Jatim
Ziarah kubur merupakan tradisi umat Islam, khusus warga Nahdliyin, yang tetap dirawat dan dilestarikan. Untuk menjaga hal itu, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sumberasih, Kabupaten Probolinggo melakukan ziarah wali, Sabtu (13/11/2021).
Ziarah wali tersebut dilakukan ke makam lima waliyullah di daerah Pasuruan. Di antaranya makam KH Abdul Hamid Kota Pasuruan, Mbah Sholeh Semendi, Syekh Abu Darrin, Sayyid Arif Segotopuro, dan Mbah Slaga.
Koordinator rombongan ziarah wali GP Ansor Sumberasih, Abdul Hafid menjelaskan, kegiatan ziarah kubur merupakan salah satu program GP Ansor Sumberasih guna meningkatkan kebersamaan.
“Ini bertujuan untuk memupuk kekompakan dan semangat pengabdian dalam berorganisasi di GP Ansor. Serta untuk mempererat hubungan emosional sesama pengurus dalam menghidupkan organisasi agar GP Ansor Sumberasih ke depan lebih maju,” ungkapnya.
Selain itu, ziarah wali tersebut dimaksudkan dalam rangka memohon barokah dari para waliyullah, guna menghidupkan ghirah kader Ansor dalam berkhidmat di organisasi.
“Selain itu, untuk melestarikan tradisi yang telah dilakukan secara turun temurun sejak dulu,” ujarnya.
Sementara Kepala Satuaan Koodinasi Rayon (Kasatkoryon) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Sumberasih, Ipunk Eko Wahyudi mengatakan, ziarah wali merupakan hal yang baik yang patut dilestarikan.
Dirinya pun berharap, agar kegiatan ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan di kemudian hari. Bahkan ia juga berharap agar kegiatan ini dapat dilakukan bersama oleh semua elemen GP Ansor di Kecamatan Sumberasih.
“Semoga kegiatan ini terus ada, bahkan sebisa mungkin dapat dilakukan bersama. Meliputi pengurus GP Ansor, Banser, Majelis Dzikir dan Shalawat Rijalul Ansor, baik di tingkat PAC atau Pimpinan Ranting se-Sumberasih,” pungkasnya.
