Batu, NU Online Jatim

Pos Lapangan (Poslap) NU Peduli bersama Perhimpunan Dokter Nahdlatul Ulama (PDNU) Kota Batu mengadakan cek kesehatan massal untuk warga terdampak banjir bandang Kota Batu. Kegiatan tersebut dipusatkan di rumah Ketua RW 02 Dusun Kliran, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Selasa (16/11/2021).

 

Koordinator Poslap NU Peduli, M Amru Khoirus Soni menuturkan, cek kesehatan massal tersebut merupakan bagian dari aksi tanggap darurat kebencanaan oleh Poslap NU Peduli. Menurutnya, tercatat ada sekitar 80 warga Desa Bulukerto dan sekitarnya yang mengikuti giat ini. 

 

"Untuk persiapannya, sebelumnya kita lakukan asasmen terlebih dahulu dan juga berkoordinasi dengan RW setempat," ujarnya kepada NU Online Jatim.

 

Dirinya menyampaikan, sejumlah tenaga kesehatan diturunkan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga. "Relawan itu terdiri dari PDNU Kota Batu dan dari PMII Rayon Dja'far Saifuddin UIN Maulana Malik Ibrahim Malang," kata Soni.

 

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa warga Desa Bulukerto sangat antusias dengan adanya kegiatan ini. Hal ini dikarenakan kawasan tersebut menjadi salah satu wilayah yang terdampak paling parah ketika banjir bandang melanda. 

 

Sejumlah rumah warga, kendaraan bermotor, dan hewan ternak hanyut terbawa banjir. Kejadian ini menimbulkan gejala traumatis bagi korban. Gejala tersebut biasanya berbentuk menurunnya daya tahan tubuh atau imunitas.

 

"Kebanyakan keluhannya itu batuk, flu, dan juga kurang darah. Warga yang ikut cek kesehatan massal lebih dari yang kita perkirakan, bahkan obat-obatan yang dibawa petugas sampai habis," jelasnya.

 

Selain pemeriksaan tekanan darah, berat badan, gula darah, dan konsultasi kesehatan, giat tersebut juga disertai dengan pembagian sembilan bahan pokok (sembako).

 

"Kegiatan tidak hanya pemeriksaan kesehatan, tapi kami juga membagikan sembako kepada warga yang selesai cek kesehatan," pungkasnya.

 

Sebagai informasi, hingga hari ini bantuan logistik dan donasi dari berbagai lembaga dan banom NU atau pun instansi lain masih terus berdatangan kepada warga terdampak banjir.