Surabaya, NU Online Jatim 

Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Timur melakukan audiensi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Timur pada Rabu (30/04/2025) di Kantor Baznas Jawa Timur.

 

Ketua PW IPNU Jawa Timur, M. Rafli Rifki Reza, menyatakan bahwa audiensi ini merupakan bagian dari langkah strategis IPNU dalam menyongsong bonus demografi dan menyambut Indonesia Emas 2045.

 

“Kami mendorong penguatan intelektualitas kader, pemanfaatan program beasiswa Baznas, dan kebangkitan teknokrasi. Banyak kader IPNU yang memiliki potensi untuk menempati posisi strategis di masa depan,” jelas Rafli.

 

Ia juga menekankan pentingnya kemandirian ekonomi sebagai indikator kemajuan organisasi.

 

“Banyak kader kami telah memulai usaha mandiri. Ini menunjukkan bahwa IPNU tidak hanya fokus pada gerakan pelajar, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan ekonomi umat,” tambahnya.

 

PW IPNU Jawa Timur menyatakan kesiapan untuk terlibat aktif dalam berbagai program Baznas yang mendorong pemberdayaan pelajar dan masyarakat.

 

“Kami siap berpartisipasi jika Baznas membutuhkan kontribusi dari kader IPNU,” tegas Rafli.

 

Menanggapi hal itu, Ketua Baznas Jawa Timur, Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, menyambut baik niat kolaboratif tersebut dan meminta agar tindak lanjutnya dikoordinasikan dengan jajaran wakil ketua Baznas. “Silakan nanti ditindaklanjuti kepada para wakil ketua,” ujar Ali Maschan.

 

Lebih lanjut, Katib Syuriah PWNU Jawa Timur itu juga berpesan agar kader IPNU tetap menjaga tradisi intelektual pesantren.

 

“Salah satu kebiasaan yang harus dipertahankan oleh IPNU adalah membaca, baik buku maupun kitab, minimal nahwu dan sharaf,” pesannya.

 

Audiensi ini diharapkan menjadi awal sinergi yang berkelanjutan antara IPNU dan Baznas dalam menciptakan generasi Nahdliyin yang unggul, mandiri, dan siap menghadapi tantangan zaman.