Sidoarjo, NU Online Jatim 

Pengurus Cabang (PC) Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Sidoarjo masa khidmat 2021-2026 resmi dilantik di Pondok Pesantren Al-Amanah, Junwangi, Krian, Sidoarjo, Ahad (24/07/2022) pagi. Prosesi pelantikan ini dipimpin A Afif Amrullah, Ketua Pengurus Wilayah (PW) LAZISNU Jatim.

Pria yang biasa disapa Gus Afif itu mengingatkan para pengurus untuk menjadi makelar kebaikan. Ia juga menyatakan bahwa LAZISNU merupakan fasilitator atau mediator.

"Menjalankan amanah ini tidak hanya dengan dunia namun dalam konteks ukhrawi, mindset, niat dan landasan spiritual bahwa ini adalah jalan untuk kita mengabdikan diri sebagai hamba Allah," katanya.

Menurutnya, sebagai makhluk Allah akan sangat mulia  bisa berposisi sebagai mediator yang mempertemukan kebutuhan dari para aghniyah, para muzakki, munfiq dengan para fuqoro, masyakin, mustahiq yang memang membutuhkan bantuan.

"Jadi kalau kemudian disebut sebagai makelar merupakan salah satu kata yang tepat, tetapi untuk makelar kebaikan. Sebab kemanfaatan makelar (dalam konteks LAZISNU) adalah murni untuk mendapatkan ridha dari Allah SWT," ungkapnya.

Sementara itu, KH Nur Kholis Misbah selaku penasehat LAZISNU Sidoarjo menyampaikan makna baiat dalam pelantikan tersebut.

"Baiat menjadi tradisi dalam agama kita untuk menumbuhkan dan menguatkan semangat bukan menjadi kalimat formal yang menit berikutnya dilupakan atau sebaliknya baiat akan menjadi kekuatan hebat yang tersembunyi di setiap dada seseorang untuk melakukan yang terbaik," ujar Kiai Misbah.

Ia juga memaparkan keistimewaan menjadi pengurus LAZISNU sebagai penolong orang lemah.

"Kalau kamu mencari Tuhan, janganlah mencari di masjid. Kalau kamu mencari Tuhan, carilah di tempat orang-orang yang lemah. Nah, pengurus LAZISNU ini adalah jembatan penolong bagi orang lemah. Semoga dalam baiat spiritual dan ruhaniyah ini menjadi keberkahan dalam berkhidmah," ujarnya.

Pada akhir acara, Kiai Misbah juga memberikan motivasi kepada pengurus LAZISNU yang sudah dilantik.

"LAZISNU membantu orang kaya menjadi dermawan, dan mendekati mustahiq untuk bisa bersabar. Posisi panjenegan adalah makelar LAZISNU. Jadikan jalan menuju Allah dengan perspektif NU," tandasnya.

Penasehat LAZISNU Sidoarjo lainnya yang hadir dalam kegiatan tersbeut adalah H Hasyim Fahrurrozi, kemudian pembina LAZISNU Sidoarjo H Zainal Hayat, Doddy Dyauddin dan H Rifai, serta Sekretaris PCNU Sidoarjo H Agus Mahbub Ubaidillah.