Bondowoso, NU Online Jatim

Institut Agama Islam (IAI) At-Taqwa Bondowoso kembali menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Jumat (27/09/2024) dengan suasana yang penuh hikmat dan semarak. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang digelar oleh UPT Keagamaan dan Bahasa sebagai wujud kecintaan kepada Rasulullah SAW. Tahun ini, peringatan Maulid juga dimeriahkan dengan kegiatan Ancak Fest yang diikuti oleh seluruh kelas, baik dari program sarjana (S1) maupun pascasarjana (S2).

 

Ketua Panitia, Dr. H. Khoirul Ulum menyampaikan bahwa jumlah ancak yang diikutsertakan dalam festival mencapai 22 ancak, dengan ragam isian mulai dari buah, sayur, hingga snack yang dibuat dengan berbagai bentuk yang begitu unik. 

 

“Ini merupakan wujud rasa syukur kami dan bentuk pelestarian budaya lokal,” ujarnya saat memberikan sambutan

 

Kegiatan dimulai pada pukul 13.00 dengan diawali pembacaan shalawat diba' bersama. Tak ketinggalan, civitas akademika dan mahasiswa menunaikan shalat Ashar berjamaah di Gedung At-Taqwa Islamic Center (AIC), memperlihatkan komitmen kampus santri ini dalam menjaga kultur jamaah.

 

Rektor IAI At-Taqwa, Dr. Suheri, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas antusiasme mahasiswa dalam meramaikan kegiatan ini. 

 

“Ancak Fest adalah bentuk nyata kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga melalui kegiatan ini, kita bisa mendapat syafaat Rasulullah SAW,” harapnya.

 

Senada dengan itu, Ketua Yayasan At-Taqwa, Drs. KH. Imam Barmawi Burhan, dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga semangat kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. 

 

“Melalui kegiatan ini, kita berharap keberkahan dan kemudahan dari Allah SWT,” jelasnya.

 

Acara diakhiri dengan pembacaan sholawat qiyam yang dipimpin oleh UKM Habsi IAI At-Taqwa. Suasana peringatan Maulid terasa sangat khidmat dengan lantunan sholawat yang menggema di seluruh ruang acara. Puncak kegiatan ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH. Kholil Syafi'ie pada pukul 16.45.

 

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW kali ini tidak hanya menjadi momentum keagamaan, tetapi juga sebagai sarana mempererat ukhuwah dan menjaga tradisi kampus dalam mencintai Rasulullah SAW.