Pererat Tali Silaturahim, Alumni Santri Manba'ul-Hikam Sidoarjo Peringati Maulid Nabi

Sidoarjo, NU Online Jatim

Pondok Pesantren Manba'ul Hikam Desa Putat, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo menggelar peringatan malam Maulid Nabi Muhammad SAW, Rabu (28/10/2020). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kecintaan kepada Rasulullah sekligus upaya mempererat tali silaturahim keluarga besar Ponpes Manba'ul Hikam.

 

Zahir Alaudin, Ketua Panitia kegiatan mengatakan, acara Gebyar Sholawat Malam Maulid Nabi Muhammad SAW ini terlaksana berkat kerjasama dengan Ashabut Taj "AL-MAHIKA" dan Syauqun Nada. Selain itu diikuti oleh Keluarga Besar Ponpes Manba'ul Hikam Sidoarjo mulai dari santri, dewan asatidz, alumni dan dzurriyah KH Moh Khozin Mansur.

 

Acara berlangsung semarak dan khidmat, diakhiri do'a oleh KH. Chabibul Mahbub. "Acara malam ini merupakan acara puncak dari rangkaian Hari Santri 2020 dan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan oleh Ponpes Manba'ul Hikam, Sidoarjo,” kata Zahir Alaudin.

 

Dikesempatan itu, Ketua Ikatan Ashabut Taj "Almahika", Habib Sholahuddin menyatakan, sebagai alumni tentu pihaknya senang ikut mensukseskan acara Gebyar Sholawat Maulid Nabi ini. Dari acara ini, diharapkan keluarga besar Manba'ul Hikam mendapatkan syafa'at dari Nabi Muhammad SAW.

 

“Kami buat acara ini adalah sebagai wujud dari pengamalan ilmu yang diajarkan oleh guru-guru kami di Pondok Pesantren Manba'ul Hikam dan mudah-mudahan ini menjadi amal jariyah bagi guru-guru kami,” ujarnya.

 

Saat memberikan sambutan, Pengasuh Pondok Pesantren Manba'ul Hikam KH Chabibul Mahbub menuturkan, kegiatan yang melibatkan seluruh santri dan alumni Pondok Pesantren Manba'ul Hikam ini dilakukan secara seksama. Selain itu menjalin silaturahim antara santri dan alumni, kegiatan ini bertujuan sebagai media dakwah di tengah masyarakat.

 

 

“Melalui kegiatan ini kami berharap agar bisa menjalin komunikasi dan keakraban antara alumni, santri dan pondok pesantren tidak putus di tengah jalan. Sebab biasanya antara alumni dan santri ini jarang bertemu. Inilah bentuk kebersamaan yang terlihat diantara keluarga besar Pondok Pesantren Manba'ul Hikam,” jelasnya. 

 

KH Chabibul Mahbub menegaskan bahwa selama ini pondok pesantren yang didirikan oleh KH Moh Khozin Mansur selalu berupaya agar setelah santri lulus bisa tetap berkomunikasi. “Jadi selain untuk meneladani sifat dan perilaku Nabi Muhammad SAW, kegiatan ini juga untuk memantapkan bahwa santri itu kuat kalau bersatu,” pungkasnya.

 

Editor: Romza