Lewat Jalan Berputar, Tim NU Lumajang Peduli Salurkan Genset
Senin, 6 Desember 2021 | 22:30 WIB
Terputusnya jembatan perak akibat lahar dingin Semeru yang menerjang pada Sabtu (04/12/2021), membuat jalur ke Pronojiwo Lumajang terputus. Sehingga perjalan ke sana harus ditempuh dari Pasuruan kemudian Malang untuk kemudian sampai di lokasi terparah yakni Pronojiwo, Lumajang.
Usai mendapat laporan jika di lokasi erupsi membutuhkan penerangan tambahan di posko utama, Tim NU Lumajang Peduli segera berangkat ke sana untuk memberikan genset pada Ahad (05/12/2021).
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Kendati melalui jalan berliku, hal itu tidak menyurutkan niat Tim NU Peduli. Kurnia Wahid salah satu relawan yang turut serta menuturkan, posko pengungsian masih belum ada penerangan
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
"Infrastruktur listrik rusak, kami langsung mengambil tindakan cepat untuk membantu mengirimkan genset," ungkapnya saat dikonfirmasi NU Online Jatim.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Dirinya berharap, dengan genset yang dikirimkan tersebut sedikit membantu meringankan penderitaan pengungsi di posko. Karena penerangan yang memadai demikian membantu ketenangan para pengungsi.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
"Semoga bermanfaat, kasihan karena mereka harus berada di posko dalam suasana gelap," ungkapnya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Di tempat lain, Ira salah seorang relawan yang ada di posko pengungsian Candipuro menjelaskan, bantuan sudah banyak yang datang dari masyarakat. Namun ada beberapa yang masih belum tercukupi.
"Pengungsi masih kurang kebutuhan balita, seperti makanan bayi dan minyak kayu putih," ujarnya.
Dirinya menambahkan, untuk yang lain sementara ini sudah tercukupi namun kira-kira hanya untuk beberapa hari ke depan. "Dua sampai tiga hari ke depan masih aman," pungkasnya.
Editor: Syaifullah
ADVERTISEMENT BY ANYMIND