Pamekasan, NU Online Jatim
Sebanyak 134 peserta resmi mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Kadur Kabupaten Pamekasan di Yayasan Miftahul Ulum Desa Kertagenna Tengah, Sabtu (26/12/2020).
Kegiatan yang mengusung tema "Tidak Pulang Sebelum Kita Yang Menang" ini akan dilaksanakan selama tiga hari. Kegiatan Diklatsar ini merupakan kaderisasi formal pertama yang wajib diikuti seseorang sebagai syarat menjadi anggota Banser.
Fathorrahman, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kadur mengatakan, Diklat kali ini bertujuan untuk mencetak anggota Banser yang militan.
"Ingin menumbuhkan anggota Banser yang militan yang selalu siap dalam menjaga keutuhan NKRI," kata Oonk, sapaannya.
Ia juga berharap, anggota Banser yang sudah dilatih ini bisa mengabdikan diri dalam menjaga dan mengawal kiai Nahdlatul Ulama (NU). "Harapannya semoga kedepan juga bisa militan dalam menjaga dan mengawal kiai dan para ulama NU," tegasnya.
Moh Aminulah, Kasatkoryon Banser Kadur berharap, peserta yang dilatih bisa menjalankan semua ilmu yang didapat dari Diklatsar.
"Kami berharap tidak hanya sampai di pelatihan ini, tapi terus lanjut dan semua keilmuan yang diraih oleh para peserta bisa diamalkan," ucap Amin.
Sementara Miftahul Munir Sekertaris PC GP Ansor Pamekasan mengapresiasi semangat dan gebrakan yang dilakukan Satkoryon Banser Kadur dalam mencetak anggota Banser.
"Diklat seperti ini sesuai dengan intruksi Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jawa Timur agar membentuk anggota Banser. Apalagi di Pamekasan yang masih harus dimasifkan," tegas Miftah.
"Target tahun 2021 PAC GP Ansor di Pamekasan bisa melakukan Diklatsar Banser semua," pungkasnya.
Editor: Romza
