• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Madura

Hari Santri

DLH Sumenep Apresiasi Kepedulian Warga NU dalam Menjaga Lingkungan

DLH Sumenep Apresiasi Kepedulian Warga NU dalam Menjaga Lingkungan
Kepala DLH Sumenep, Arif Susanto. (Foto: NOJ/madu.tv)
Kepala DLH Sumenep, Arif Susanto. (Foto: NOJ/madu.tv)

Sumenep, NU Online Jatim

Pada peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2023, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep telah menunjukkan komitmennya dalam menjaga lingkungan dengan aksi nyata yang menginspirasi.


Kegiatan yang bertajuk ‘Warga NU Menanam’ menjadikan semangat kebersamaan warga NU dalam menjaga alam, khususnya dengan menanam mangrove di Pantai Matahari, Desa Lobuk, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep.


Kepala DLH Sumenep, Arif Susanto mengakui semangat luar biasa yang dimiliki oleh warga NU dalam menjaga lingkungan. Ia optimis, jika seluruh warga NU di Kabupaten Sumenep bersatu untuk menanam pohon, Sumenep akan menjadi hijau dan terbebas dari dampak pemanasan global.


Dalam upaya mendukung aksi lingkungan yang diusung oleh NU Sumenep, DLH Sumenep berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan bibit mangrove dan bibit pohon lainnya di seluruh desa. Hal ini dikarenakan mangrove memiliki peran penting dalam menyerap karbon, yang dapat membantu menekan efek pemanasan global.


“Saya sangat mendukung kegiatan lingkungan ini, dan semangat warga NU dalam menjaga lingkungan sangat luar biasa. Saya yakin, jika kita semua kompak menanam pohon, Sumenep akan menjadi lebih hijau dan terbebas dari pemanasan global,” ujarnya yang dilansir dari Madu.Tv, Senin (09/10/2023).


Arif Susanto juga menegaskan, kegiatan yang dilakukan oleh NU Sumenep sejalan dengan semangat Bupati Sumenep, yang memiliki perhatian besar terhadap isu lingkungan.


Kegiatan ini menjadi salah satu upaya konkret PCNU Sumenep dalam mendukung gerakan lingkungan. Ratusan warga NU, termasuk pengurus PCNU, MWCNU, serta banom-banom NU, telah berpartisipasi aktif dengan menanam mangrove di pesisir Pantai Matahari, Desa Lobuk.


“Pohon mangrove yang ditanam diharapkan dapat menjadi penangkis ombak dan pelindung dari abrasi pantai,” terangnya.


Dengan semangat dan aksi nyata ini, PCNU Sumenep tidak hanya merayakan HSN, tetapi juga menyampaikan pesan penting tentang kepedulian terhadap lingkungan dan keberlanjutan. Semoga aksi positif ini menjadi inspirasi bagi masyarakat Sumenep, bahkan seluruh Indonesia, untuk turut serta dalam menjaga alam dan mengatasi dampak perubahan iklim.


Sementara Bupati Sumenep, H. Achmad Fauzi Wongsojudo menjelaskan, DLH Sumenep menyatakan kesesuaiannya dengan visi pemimpin daerah tersebut. Mereka akan berupaya keras untuk memenuhi kebutuhan bibit mangrove dan bibit pohon lainnya, sehingga penyerapan karbon di seluruh desa dapat terwujud.


Madura Terbaru