• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Rabu, 24 April 2024

Madura

Ikhtiar Muslimat NU Sampang Ingin Miliki Kantor Sekretariat

Ikhtiar Muslimat NU Sampang Ingin Miliki Kantor Sekretariat
Ketua I PW Muslimat NU Provinsi Jawa Timur, Nyai Udji Aisyah. (Foto: NOJ/Fahromi Nashihuddin)
Ketua I PW Muslimat NU Provinsi Jawa Timur, Nyai Udji Aisyah. (Foto: NOJ/Fahromi Nashihuddin)

Sampang, NU Online Jatim
Ketua I Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Jawa Timur (Jatim), Nyai Udji Aisyah mendorong dan mendukung penuh mimpi Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Sampang untuk membeli tanah yang akan dibangun kantor sekretariat.


Hingga hari ini, PC Muslimat NU Sampang terus berupaya mengumpulkan uang untuk membeli tanah seluas 700 meter di Jl. Raja Wali Sampang dengan meletakkan kotak amal pada setiap pengajian di tingkat Pimpinan Ranting (PR) dan Pimpinan Anak Ranting (PAR).


Pihaknya menilai, pergerakan jama'ah yang sudah dilakukan oleh Muslimat NU Sampang ini sangat baik, karena akan memberikan pembelajaran kemandirian dan membangun rasa memiliki serta tanggung jawab bersama dalam penguatan organisasi.


"Ini telah diajarkan oleh Mbah KH. Hasyim Asy'ari, saya sangat mengapresiasi kemandirian Muslimat Sampang dalam upaya mewujudkan kantor hak milik," katanya saat melantik Pengurus PC Muslimat NU Sampang di Pendopo Bupati setempat, Sabtu (07/01/2023).


Disarankan, hal lain yang bisa dilakukan PC Muslimat NU Sampang untuk mengumpulkan dana pembelian tanah adalah melakukan gerakan waqaf kepada para aghniya yang memiliki makna berorganisasi dan berinvestasi dengan tujuan ibadah. Serta, secara teknis sambung dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sampang.


“Ada 3 hal sebagai landasan pengabdian Muslimat. Diantaranya, amanah insan ila Rabbi, amanah insan alal insan, dan amanah insan ala nafsi. Artinya, semuanya yang dilakukan ujungnya pada Allah, amar ma'ruf nahi munkar, dan pengembangan kualitas diri," paparnya.


Dijelaskan, percepatan teknologi di era 5.0 menjadikan arus informasi sangat cepat dalam membangun cara berpikir masyarakat. Hal ini tidak bisa dilawan, tetapi harus dijadikan kawan. Muslimat harus melakukan dakwah dengan platform digital. Lebih lanjut, kebutuhan masyarakat saat ini mencari pengetahuan cenderung mengarah pada sesuatu yang instan dan membahayakan, karena tidak jelas akan sanad keilmuannya, maka Muslimat memiliki peranan penting untuk mencegah.


"Potensi kemampuan dan keilmuan para ibu nyai serta kharismatik yang dimiliki harus dikelola secara baik, baik dalam metodologi dan strategi dakwahnya seiring perkembangan zaman dan teknologi," terangnya.


Pihaknya berpesan, selain penguatan kelembagaan yang sudah dilakukan, program-program kolaboratif dengan mitra dan Pemerintah daerah (Pemda) cukup strategis untuk dilaksanakan. Muslimat harus mampu menjawab kebutuhan masyarakat dan keberadaannya bisa dirasakan secara nyata, serta bisa dilakukan bersama.


Diketahui, PC Muslimat NU Sampang belum memiliki kantor hak milik. Tanah dan gedung yang ditempati saat ini di Jl. Imam Bonjol, Dalpenang, Sampang merupakan hak pakai dari pemerintah yang sewaktu-waktu bisa dipindah, dialih fungsikan, dan diambil kembali.


Madura Terbaru