Sumenep, NU Online Jatim
Kiai Mahmud Zaini ditetapkan sebagai Ketua Pengurus Pusat Ikatan Keluarga Alumni Pondok Pesantren Annuqayah Latee (IKA P2AL) periode 2022-2025. Hal tersebut berdasarkan hasil Musyawarah Besar (Mubes) perdana yang dilaksanakan di Mushala Rayon KH Ahmad Basyir Pondok Pesantren Annuqayah Latee, Guluk-Guluk, Sumenep, Sabtu (14/05/2022).
Penetapan itu berdasarkan penunjukan langsung oleh Pembina IKA P2AL sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah Latee KH Abd A’la Basyir berdasarkan hasil istikharah. Sebelum dilakukan istikharah, terlebih dahulu dilakukan usulan nama calon yang dipandang cakap memimpin organisasi alumni dari berbagai daerah di Indonesia.
Sebagai Ketua Terpilih, Kiai Mahmud Zaini mengaku akan menjalankan kegiatan organisasi sesuai dengan AD-ART IKA P2AL, serta yang menjadi keinginan atau atensi dari pembina.
“Selain itu, kami akan mengakomodir usulan dari beberapa alumni terkait agenda besar pengusulan almarhum KH Abdullah Sajjad yang merupakan pengasuh pertama Pondok Pesantren Annuqayah Latee sebagai Pahlawan Nasional," terangnya.
Sementara hingga dua pekan ke depan, pihaknya mengatakan akan fokus melengkapi struktur kepengurusan di tingkat pusat dan daerah. Setelah nama-nama rampung, menurutnya akan diajukan kepada Pembina IKA P2AL untuk disahkan.
“Baru setelah itu kami akan melaksanakan rapat kerja. Bahkan pula, kami akan mengagendakan reuni alumni Pondok Pesantren Annuqayah Latee se-Nusantara," tandas pria asal Kabupaten Jember itu.
Sebagai informasi, dalam Mubes tersebut juga menetapkan KH A Pandji Taufiq sebagai Ketua Penasihat Pengurus Pusat IKA P2AL. Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep 3 periode tersebut dipilih melalui musyawarah mufakat.
Diketahui, dalam agenda tersebut juga dilaksanakan Halaqah dengan tajuk 'Meneladani Sang Syahid KH Abdullah Sajjad sebagai Guru Bangsa dan Agama'. Adapun narasumber halaqah tersebut ialah KH Abd A’la Basyir selaku dzurriyah Kiai Abdullah Sajjad.
