• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Malang Raya

Harlah ke-63, PMII UIN Malang Peringati dengan Ngaji Aswaja dan Khatmil Qur’an

Harlah ke-63, PMII UIN Malang Peringati dengan Ngaji Aswaja dan Khatmil Qur’an
Peringatan Harlah ke-63 PMII UIN Malang di Masjid At Tarbiyah UIN Malang. (Foto: NOJ/Hilyatul Maknunah)
Peringatan Harlah ke-63 PMII UIN Malang di Masjid At Tarbiyah UIN Malang. (Foto: NOJ/Hilyatul Maknunah)

Malang, NU Online Jatim

Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sunan Ampel Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-63 dengan Ngaji Aswaja dan Khatmil Qur'an dengan melibatkan seluruh kader PMII Kampus Ulul Albab tersebut. Acara dipusatkan di Masjid At Tarbiyah UIN Malang, Sabtu (15/04/2023) malam.


Ketua PMII UIN Malang, Nashrullah Nuril Hadiyansyah mengatakan, khatmil Qur'an ini diadakan untuk mengharap barakah dari Al-Qur'an di bulan Ramadhan dan mendoakan organisasi PMII beserta para kadernya agar menjadi kader yang loyalitas dan bermanfaat untuk masyarakat.


"Khatmil Qur'an ini juga melibatkan kader yang memiliki hafalan Al-Qur'an sebagai wadah mereka untuk berproses di organisasi PMII," ujarnya.


Adapun ngaji Aswaja, lanjut Anas menghadirkan pemateri yang merupakan koordinator bidang pendidikan tinggi Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nur 2 Bululawang, Malang, Gus Helmi Nawali yang merupakan senior PMII UIN Malang.


"Ngaji Aswaja ini diadakan dengan tujuan untuk mempertahankan nilai ke-Aswaja-an di UIN Malang, serta memperdalam wacana keilmuan tentang Aswaja," ungkapnya.


Menurutnya, peringatan Harlah ini sengaja dipusatkan di masjid utama kampus UIN Malang bukan tanpa tujuan. Hal ini untuk menampakkan syi'ar PMII di UIN Malang, serta menjaga masjid-masjid kampus agar tetap berjalan pada ajaran ajaran Aswaja yang diwariskan oleh para kiai NU.


Pada sesi materi ngaji Aswaja, Gus Helmi Nawali memberikan materi tentang cara menyikapi sebuah perbedaan dalam kehidupan nyata. Perbedaan adalah sebuah keniscayaan, sehingga tak perlu ada pertengkaran karena berbeda pandangan atau pendapat.


“Dengan materi tersebut, saya harap kader PMII dapat menerapkan 5 prinsip dasar Aswaja yang di antaranya tasamuh, tawasuth, tawazun, ta'adul dan amar ma’ruf nahi munkar.


Dijelaskan, PMII dapat hadir di UIN Malang dengan menebarkan syi'ar di kampus khususnya dalam aspek ke-Aswaja-an. Karena PMII di kampus hadir sebagai salah satu wadah dalam membentengi kampus dari gerakan radikalisme yang mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).


Malang Raya Terbaru