Malang, NU Online Jatim
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Sukun, Kota Malang, tak lama lagi bakal menggelar Konferensi Anak Cabang (Konferancab). Sebelum itu, penguatan-penguatan dilakukan di lingkungan masyarakat, terutama terkait pilar utama agama Islam.
Pilar utama agama Islam dimaksud ialah masjid serta poros utamanya untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM) melalui pendidikan. “Alhamdulillah, kita telah membantu beberapa masjid dan lembaga,” kata KH Imam Mu’thi, Rais MWCNU Sukun kepada NU Online Jatim, Rabu (16/03/2022).
Beberapa masjid yang dibantu, di antaranya, ialah Masjid Al-Mu’minun di Jalan Pelabuhan Ketapang 1, Bakalankrajan, pada tahun 2017, Masjid Nurul Huda di Gadang pada tahun 2018, dan Lembaga Pendidikan Tafrihatul Wildan di Jalan Janti, Bandungrejosari pada tahun 2019.
Selain dari Nahdliyin, MWCNU Sukun setiap tahun mendapatkan bantuan hibah untuk disalurkan kepada lembaga dan masjid di wilayah Sukun sebesar Rp20 juta.
“Alhamdulillah, dana yang berasal dari bantuan yang diamanahkan secara pribadi kepada kami, karena kedekatan kami dengan orang tersebut, sudah kami salurkan kepada lembaga yang membutuhkan,” ujar Kiai Imam.
Dia mengakui bahwa selama pandemi Covid-19 program MWCNU Sukun dihentikan sementara, untuk mendukung pemerintah dalam menangani pandemi yang sudah berlangsung dua tahun tersebut. Namun demikian hal itu tidak menyurutkan semangat pengurus untuk melanjutkan program penguatan pilar utama agama Islam ke depan.
“Meski demikian, kami berharap program ini bisa terus terlaksana secara terus-menerus di periode selanjutnya. Hal tersebut dikarenakan program ini sangat membantu lembaga-lembaga yang membutuhkan,” pungkas Kiai Imam.