• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Malang Raya

Ratusan Fatayat NU Kota Batu Gerak Jalan Sehat Bersarung

Ratusan Fatayat NU Kota Batu Gerak Jalan Sehat Bersarung
Pemberangkatan peserta gerak jalan bersarung PC Fatayat NU Kota Batu. (Foto: NOJ/Zaiyana Nur Ashfiya)
Pemberangkatan peserta gerak jalan bersarung PC Fatayat NU Kota Batu. (Foto: NOJ/Zaiyana Nur Ashfiya)

Batu, NU Online Jatim

Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kota Batu menggelar Gerak Jalan Sehat Bersarung yang mengambil start dan finish di Gedung Bani Salim Kota Batu pada Ahad (20/11/2023). Kegiatan ini diikuti oleh ratusan pengurus Fatayat mulai dari tingkat cabang sampai ranting.


Ketua PC Fatayat NU Kota Batu, Susiyo Trisnowati mengatakan, pemakaian sarung dalam agenda ini menjadi keunikan tersendiri dari gerak jalan pada umumnya. Fatayat tetap bisa nyaman saat senam ataupun gerak jalan dengan bersarung.


"Karena kita santri, jadi sudah biasa sarungan. Biar jadi beda juga gerak jalan umum dengan gerak jalannya santri," ujarnya kepada NU Online Jatim, Senin (20/11/2023).


Menurutnya, kegiatan ini tak lepas dari momen refleksi untuk mengingat para pejuang dari kalangan santri, utamanya sang pencetus Resolusi Jihad Hadratusyaikh KH Hasyim Asy'ari.


Santri memiliki peran yang dinamis hingga hari ini, salah satu yang paling sederhana adalah menjaga profesionalitas dalam bidangnya masing-masing. 


Sementara itu, Kakil Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Batu, Ustadz Nur Rahmad menerangkan, pendidikan pesantren menjadi hal yang harus dipertimbangkan oleh ibu-ibu muda. Pondok pesantren menjadi lembaga pendidikan yang tidak hanya mendidik santri sebatas hal akademik, melainkan yang lebih utama yaitu agama dan akhlak.


"Jangan ragu untuk memasukkan putra-putrinya ke pondok pesantren. Sekarang ini kita juga butuh tentara yang santri, ataupun polisi yang santri," terangnya.


Ia juga mengingatkan agar para ibu tidak buru-buru menikahkan putra-putrinya ketika sudah lulus SMA. 


"Mari kita dukung penuh anak-anak kita dalam hal pendidikan, jangan buru-buru dinikahkan. Kita butuh kader-kader yang bisa berperan untuk negeri, Alhamdulillah sekarang di tingkat pusat sudah demikian," pungkasnya.


Sebagai informasi, sejumlah hadiah menarik dimenangkan peserta dalam acara gerak jalan sehat bersarung kali ini, di antaranya kulkas, kipas angin, rice cooker, dan masih banyak lagi.


Malang Raya Terbaru