• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Matraman

Bagana Nganjuk Bantu Temukan dan Evakuasi Lansia Hanyut di Sungai Wengkal

Bagana Nganjuk Bantu Temukan dan Evakuasi Lansia Hanyut di Sungai Wengkal
Proses Pencarian Ibu Jamikem oleh Bagana Nganjuk dan sejumlah relawan lainnya. (Foto:NOJ/Haafidh Nur Siddiq Yusuf)
Proses Pencarian Ibu Jamikem oleh Bagana Nganjuk dan sejumlah relawan lainnya. (Foto:NOJ/Haafidh Nur Siddiq Yusuf)

Nganjuk, NU Online Jatim

Jamikem (57), seorang nenek asal Desa Wengkal, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, berhasil ditemukan dan dievakuasi Tim Satuan Khusus Banser Tanggap Bencana (Bagana) Kabupaten Nganjuk.

 

Peristiwa ini setelah sebelumnya Jamikem dilaporkan hilang sejak empat hari yang lalu tepatnya Kamis sore (25/11/2021) sekitar pukul 15.15 WIB. Kejadian itu bermula ketika Jamikem dan suaminya Slamet (60) pergi memupuk ladang, namun karena derasnya guyuran hujan pasutri itu kemudian pulang dengan menyeberangi sungai hutan petak 151 G RPH/BKPH di desa setempat.

 

"Karena derasnya aliran sungai, Ibu Jamikem terseret arus dan masuk ke aliran sungai Tretek Ireng, anak sungai Widas," terang Sekretaris Bagana Nganjuk Abi Hidayat kepada NU Online Jatim pada Senin (29/11/2021) malam.

 

Dayat menceritakan, sebelumnya salah seorang warga bernama Sunar yang mengetahui peristiwa naas tesebut berusaha menolong namun Ibu Jamikem sudah tidak bisa diselamatkan karena sudah tidak terlihat di permukaan air.

 

"Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, sebanyak 100 tim relawan Bagana, Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nganjuk dan sejumlah relawan lainnya segera melakukan proses penanganan. Mereka berbagi tugas dengan hari yang berbeda," ungkapnya.

 

Dijelaskan Dayat, proses pencarian dilakukan dengan penyisiran di pinggir sungai serta menggunakan pelampung untuk menyusuri tengah sungai. Dikarenakan kondisi cuaca yang berawan dan banyaknya akar bambu di sepanjang sungai, pencarian menggunakan perahu karet sulit dilakukan. Pencarian dilakukan hingga radius satu kilometer, dari titik lokasi kejadian.

 

"Alhamdulillah, pada hari ini jenazah Ibu Jamikem ditemukan di sungai Desa Jintel oleh tim gabungan SAR. Untuk selanjutnya akan dilakukan visum, otopsi dan pemulasaraan di Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk," papar Dayat.

 

Sementara itu, Ketua Satsus Bagana Nganjuk Tubagus Abi menyampaikan ucapan terima kasih kepada para relawan yang ada. Selain itu, dirinya juga berpesan kepada masyarakat agar berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan memasuki musim penghujan.

 

"Mari kita tingkatkan kewaspadaan memasuki musim penghujan seperti sekarang ini," pungkasnya.


Matraman Terbaru