• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Senin, 29 April 2024

Matraman

Bangkitkan Semangat Menggerakkan Organisasi, PCNU Trenggalek Gelar Ziarah Masyayikh

Bangkitkan Semangat Menggerakkan Organisasi, PCNU Trenggalek Gelar Ziarah Masyayikh
Rombongan MWCNU Durensn Trenggalek berziarah ke masyayikh Pondok Jajar. (Foto: NOJ/Madchan Jazuli)
Rombongan MWCNU Durensn Trenggalek berziarah ke masyayikh Pondok Jajar. (Foto: NOJ/Madchan Jazuli)

Trenggalek, NU Online Jatim

Gegap gempita dan meriah rangkaian Hari Santri 2023 telah sukses terlaksana. Salah satunya berziarah ke makam masyayikh penggerak kemerdekaan. Di Kabupaten Trenggalek, agenda ziarah masyayikh dilakukan MWCNU bersama lembaga dan banom NU.

 

Ketua PCNU Trenggalek, Agus Yusuful Hamdani menerangkan ziarah ke makam masyayikh dan para pendahulu ini dilakukan dengan maksud membangkitkan kembali semangat juang para pengurus, sebagaimana para penggerak NU dahulu.

 

"Melalui berziarah, sowan ke beliau-beliau, kita bisa mengambil spiritnya sebagai inspirasi kita dalam menggerakkan organisasi untuk melayani umat," ungkap Agus Yusuful Hamdani, Jum'at (27/10/2023).

 

Selain itu, ziarah memang sudah merupakan kewajiban moral bagi seorang santri kepada masyayikh. Termasuk sudah hal yang lumrah bagi warga NU untuk terus menerus memuliakan para pendahulu, khususnya para pelopor perjuangan di Kabupaten Trenggalek.

 

Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatulloh (Haya) Pule Trenggalek ini megatakan, masyayikh dan sesepuh pendiri NU di daerah masing-masing bukan orang biasa. Pasalnya, perjuangannya dalam merintis dakwah keumatan tidaklah mudah, sampai-sampai mempertaruhkan jiwa dan raga.

 

"Seberat apapun perjuangan kita hari ini tentu belum sebanding dengan beratnya perjuangan para pendahulu kita yang mengawali yang merintis berdirinya NU di pelosok-pelosok desa," bebernya.

 

Oleh sebab itu, Gus Yusuf berharap agar agenda ziarah ke makam para masyayikh terus dilakukan setiap momentum Hari Santri. Sebab, ada sebagian yang merutinkan di setiap Kamis sore berziarah di makam keluarga ataupun masyayikh. 

 

"Nantinya, kita agendakan tidak hanya dilakukan oleh pengurus, melainkan juga diikuti oleh para nahdliyin di tingkatan kepengurusan masing-masing," tutupnya.


Matraman Terbaru