• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Matraman

Ribuan Jamaah Padati Maulid di PPHM Ngunut Tulungagung

Ribuan Jamaah Padati Maulid di PPHM Ngunut Tulungagung
Suasana Majelis Jalsatul Itsnain di PPHM Ngunut Tulungagung. (Foto: NOJ/Tangkapan Layar)
Suasana Majelis Jalsatul Itsnain di PPHM Ngunut Tulungagung. (Foto: NOJ/Tangkapan Layar)

Tulungagung, NU Online Jatim

Bulan Maulid Nabi Muhammad SAW diperingati di berbagai daerah dengan semarak. Di Tulungagung ribuan jamaah menghadiri Ta’dzim Maulid dan Milad ke-7 Majelis Jalsatul Itsnain di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien (PPHM) Sunan Pandanaran Ngunut Tulungagung.

 

Majelis Jalsatul Itsnain mendatangkan Al Habib Abu Bakar bin Hasan Assegaf dari Pasuruan untuk menyampaikan mauidloh hasanah. Ia mengungkapkan bukan zaman yang menjadikan Nabi Muhammad mulia, melainkan Nabi Muhammad yang menjadikan zaman itu mulia.

 

"Di balik nabi lahir bukan pada hari yang dimuliakan, seperti hari Jumat sebagai Sayyidul Ayyam (tuannya hari) atau hari Kamis sebagai Sayyidul Layalin (tuannya malam) adalah bila Mabi Muhammad lahir pada hari tersebut," jelas Habib Abu Bakar bin Hasan Assegaf, Senin (09/10/2023).

 

Oleh sebab itu, menurutnya masyarakat akan beranggapan bahwa Nabi Muhammad mulia karena memang lahir di hari yang mulia begitu pun dengan bulan Rabiul Awwal.

 

"Padahal Nabi Muhammad yang menjadikan hari dan bulan kelahirannya mulia atas kehendak Allah SWT," paparnya.

 

Di akhir tausyiahnya, ia memberikan ijazah berupa Shalawat Qomariyah yang dibaca sepuluh kali setelah Shalat Shubuh.

 

Penulis: Muhammad As'ad Faidl


Matraman Terbaru