• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Kamis, 2 Mei 2024

Matraman

Santri dan Masyarakat di Blitar Laksanakan Shalat Gerhana Matahari

Santri dan Masyarakat di Blitar Laksanakan Shalat Gerhana Matahari
Flyer Shalat Gerhana Matahari Pondok Pesantren Mahida Salam, Nglegok, Blitar. (Foto: NOJ/Ist)
Flyer Shalat Gerhana Matahari Pondok Pesantren Mahida Salam, Nglegok, Blitar. (Foto: NOJ/Ist)

Blitar, NU Online Jatim

Santri Pondok Pesantren (Ponpes) Manba'ul Hidayah (Mahida), Dusun Salam, Desa Nglegok, Kabupaten Blitar akan melaksanakan pengamatan dan shalat sunnah kusuf syamsi atau shalat sunnah yang dilaksanakan saat terjadi Gerhana Matahari. Kegiatan akan berlangsung di Bumi Berkah Ponpes setempat, Kamis (20/04/2022).


Pengasuh Ponpes Mahida, Kiai Samsul Hadi mengatakan, tidak hanya mengimbau para santri, ia juga mengajak masyarakat sekitar untuk ikut serta dalam kegiatan ini. Hal ini juga sebagai edukasi, bahwasannya kejadian aneh seperti gerhana Matahari bukanlah suatu isyarat yang buruk, melainkan murni kehendak Allah.


Dirinya menjelaskan, adanya fenomena gerhana Matahari ini dapat dimaknai untuk memupuk keimanan kepada Allah dan menyadari bahwasannya alam semesta ini tidak beredar dengan sendirinya, tetapi ada yang mengatur.


“Selain itu juga menjauhkan dari sifat takhayul dan menyangkutkan fenomena gerhana ini dengan perbuatan yang syirik,” ujarnya.


Adapun untuk teknis pengamatan gerhana Matahari, Ponpes Mahida sudah menyiapkan kacamata sederhana yang dibuat oleh para santri untuk masyarakat, sebab akan membahayakan mata apabila melakukan pengamatan gerhana Matahari secara langsung.


“Dengan begitu kita dapat mendokumentasikan fenomena gerhana Matahari dengan aman,” terangnya.


Sementara itu, Pengurus Cabang (PC) Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) Kabupaten Blitar juga akan melakukan pengamatan serta shalat sunnah gerhana Matahari di Bukit Banjarsari, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.


Tim Rukyat LFNU Kabupaten Blitar, Muqorrobin menjelaskan, gerhana Matahari terjadi saat Bulan tepat berada di antara Bumi dan Matahari sehingga bayangan bulan jatuh ke sebagian permukaan Bumi, dan Kali ini yang terjadi adalah gerhana Matahari Hibrida.


“Gerhana Matahari Hibrida merupakan salah satu fenomena gerhana yang langka, sebab akan terjadi sekitar satu gerhana perdekade,” ungkapnya.


Dirinya juga menambahkan, di Kabupaten Blitar gerhana Matahari akan terjadi sebagian. Diperkirakan gerhana Matahari akan mencapai 60 persen.


“Oleh karena itu perlu dilakukan pengamatan untuk bahan kalibrasi dari semua hitungan,” tandasnya.


LFNU Kabupaten Blitar juga mengimbau kepada masyarakat untuk melaksanakan shalat sunnah kusuf saat terjadi gerhana Matahari. Hal ini sesuai dengan instruksi dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) maupun Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.


Matraman Terbaru