• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Senin, 29 April 2024

Matraman

Santunan Fakir Miskin dan Aneka Kegiatan Meriahkan Haul Kedua Kiai Jamal

Santunan Fakir Miskin dan Aneka Kegiatan Meriahkan Haul Kedua Kiai Jamal
Pwnampilan grup Ishari se-Jatim pada haul kedua almaghfurlah KH M Djamaluddin Ahmad Tambakberas, Jombang. (Foto: NOJ/ Nailiy Ulya Ulin Ni’mah)
Pwnampilan grup Ishari se-Jatim pada haul kedua almaghfurlah KH M Djamaluddin Ahmad Tambakberas, Jombang. (Foto: NOJ/ Nailiy Ulya Ulin Ni’mah)

Jombang, NU Online Jatim

Keluarga besar almaghfurlah KH M Djamaluddin Ahmad atau Kiai Jamal Tambakberas, Jombang rutin mengadakan rangkaian kegiatan selama bulan Rajab. Apalagi kali ini merupakan peringatan haul kedua Kiai Jamal sekaligus memeriahkan bulan Rajab atau biasa disebut Rajabiyyah. Kegiatan yang digelar adalah santunan kepada fakir miskin, kombinasi shalawat Ishari se-Jawa Timur, khatmil Qur’an bil-ghaib, tahlil akbar dan pengajian umum.


Santunan fakir miskin dikhususkan bagi masyarakat kurang mampu sejumlah lima ratus orang yang tersebar di daerah Tambakberas dan Cangkringrandu, Jombang pada Rabu (24/01/2024) lalu.


“Warga berkumpul di halaman masjid Al-Muhibbin Tambakberas dan juga halaman masjid Al-Abror Cangkringrandu, Perak,” kata Haibah Tawakkal selaku koordinator santunan kepada media ini, Jumat (26/01/2024).


Pemberian santunan merupakan salah upaya meringankan beban warga kurang mampu. Sekaligus menginspirasi kaum muslimin untuk mengungkapkan rasa syukur dengan berbagi kepada sesama saudara.


“Apalagi di  bulan Rajab nan mulia yang mana segala perbuatan baik akan dilipatgandakan pahalanya,” jelasnya.


Haibah menjelaskan bahwa kegiatan diawali dengan pembukaan, pembacaan tahlil, sambutan kepala desa, sambutan pengasuh dan penyerahan santunan.


“Santunan tersebut kami berikan secara langsung berupa kebutuhan pokok seperti nasi kotak,  beras, minyak dan sejumlah uang,” ungkapnya.

 

Yang juga menjadi daya tarik pada kegiatan ini adalah tampilnya grup dari Ikatan Seni Hadrah Indonesia atau Ishari se-Jatim. Mereka berjumlah 5.950 peserta dan merupakan perwakilan dari berbagai wilayah se-Jawa Timur. Kegiatan yang mendapatkan apresiasi dari banyak kalangan tersebut dipusatkan di Masjid Al-Muhibbin.


“Esensi dari adanya acara shalawat ini adalah sebagai bentuk rasa syukur dalam meneladani setiap pikiran, ucapan dan perbuatan Nabi Muhammad SAW. Itulah hikmah dan pelajaran dari perjuangan Nabi yang hendaknya selalu dikenang sebagai penyemangat untuk senantiasa dijadikan pedoman hidup,” tandasnya.

 

Penulis: Nailiy Ulya Ulin Ni’mah


Editor:

Matraman Terbaru