Akhir Ramadlan, Pelajar dan Pesilat NU di Gresik Bagi-bagi Takjil
Ahad, 9 Mei 2021 | 10:00 WIB
M Syafik Hoo
Kontributor
Gresik, NU Online Jatim
Bentuk peduli dan berbagi harus ditanamkan sejak dini terutama kepada generasi muda milenial Nahdlatul Ulama (NU). Hal ini menjadi pembelajaran dan bentuk edukasi kepada Generasi Muda milenial NU.
Semangat itulah yang dibawa Pimpinan Komisariat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPNU-IPPNU) Madrasah Aliah NU Panceng, Kabupaten Gresik, dalam aksi bagi-bagi 750 paket takjil di Jalan Raya Iman-Petung menuju Kecamatan Dukun, Sabtu (08/05/2021).
Kepala Sekolah MA NU Panceng Askori mengatakan bahwa program sosial berbagi merupakan program rutin yang diselenggarakan PK IPNU-IPPNU MA NU yang merupakan pembelajaran edukasi dalam aksi peduli dan berbagi.
"Ini juga merupakan penanaman doktrin yang baik bagi penerus perjuangan generasi muda milenial," katanya.
Kordinator aksi milenial berbagi takjil Syahrul mengatakan, “Alhamdulillah pembelajaran saling berbagi bisa kita aplikasikan langsung kepada pengguna jalan untuk berbagi sosial. Hal ini tidak lepas dari guru yang mengajar di lembaga pendidikan MA NU Panceng.”
Syahrul menambahkan, kegiatan tersebut memberikan edukasi bagi pelajar NU tentang betapa pentingnya saling berbagi dengan sesama.
“Karena kita adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. Semoga aksi ini bermanfaat bagi kami di organisasi pelajar NU dan bermanfaat bagi masyarakat pada umumnya," ujar Syahrul.
Kepala Sekolah MA NU Panceng Askori mengatakan bahwa program sosial berbagi merupakan program rutin yang diselenggarakan PK IPNU-IPPNU MA NU yang merupakan pembelajaran edukasi dalam aksi peduli dan berbagi.
"Ini juga merupakan penanaman doktrin yang baik bagi penerus perjuangan generasi muda milenial," katanya.
Di lokasi berbeda, kegiatan serupa dilaksanakan oleh pesilat dari Pagar Nusa dari Majelis Wakil Cabang NU Dukung di perbatasan Gresik-Lamongan, tepatnya di jembatan Desa Karangcangkring Kecamatan Dukun.
"Ini juga bagian pembelajaran dan pengkondisian anggota PN (Pagar Nusa) untuk spiritual sosial. Ya, mungkin selama ini kita olah fisik dengan berbagai latihan silat dengan agak kenceng dan kadang emosi terbawa," kata Ketua PN MWC NU Dukun Nur Hasan.
Editor: Nur Faishal
Terpopuler
1
PCNU Nganjuk Apresiasi 7 Kader Lolos Beasiswa Keagamaan PWNU Jatim
2
Tidak Menghadiri Undangan Pernikahan Sebab Tak Punya Uang, Bolehkah?
3
Resmi Dilantik, Fatayat NU Magetan Miliki Program Unggulan Mahabah
4
Paradoks Palestina: Dukungan Muslim yang Pincang
5
Peduli Lingkungan, MWCNU dan Banser di Bangkalan Bersih-bersih Pelabuhan
6
Kedung Cinet, Merasakan Eksotisme Miniatur Grand Canyon di Jombang
Terkini
Lihat Semua