• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 27 April 2024

Metropolis

Ketua PCNU Bawean Ajak Kiai Kampung Berdoa Musibah Gempa Berlalu

Ketua PCNU Bawean Ajak Kiai Kampung Berdoa Musibah Gempa Berlalu
KH Muhammad Fauzi Rauf, Ketua PCNU Bawean. (Foto: NOJ/ Aminuddin)
KH Muhammad Fauzi Rauf, Ketua PCNU Bawean. (Foto: NOJ/ Aminuddin)

Gresik, NU Online Jatim

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bawean, KH Muhammad Fauzi Ra'uf turut bersikap atas fenomena gempa bumi di Pulau Bawean pada Jumat (23/03/2024) lalu. Pusat gempa di Perairan Tuban itu berjarak sekitar 35 kilometer dari Bawean, sehingga menjadi daerah terdampak paling parah.

 

Puluhan rumah warga dan satu masjid di Bawean ambruk, serta ribuan rumah mengalami retak-retak, akibat peristiwa gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,0 hingga 6,5 itu. Akibatnya ratusan warga Bawean mengungsi di lapangan terbuka dengan tenda seadanya.

 

"Kepada masyarakat khususnya para kiai yang ada di kampung-kampung agar berdoa dan bermunajat kepada Allah SWT, supaya gempa ini segera berlalu. Mumpung ini bulan Ramadhan, bulan yang istijabah, mari kita memohon kepada Allah agar bencana ini tidak berlangsung lama dan segera berlalu," ujarnya kepada NU Online Jatim, Ahad (24/03/2024).

 

Kiai Fauzi menyikapi gempa yang terjadi di Bawean merupakan teguran dari Allah SWT. Agar warga Bawean sama-sama sadar dan memperbaiki diri. Mengingat, gempa ini baru pertama kali terjadi di Pulau Bawean.

 

"Terkait gempa kita sikapi dengan sungguh-sungguh dan bijak. Artinya gempa ini kita maknai sebagai ujian dari Allah SWT kepada kita semua warga Bawean,” ungkapnya.

 

“Mungkin bisa kita jadikan pelajaran untuk introspeksi atau muhasabah atas seluruh yang pernah kita lakukan di atas bumi Bawean, baik berupa kemungkaran atau kemaksiatan. Anggap ini sebagai teguran dari Allah SWT agar kita semua bisa memperbaiki diri," imbuh Kiai Fauzi.

 

Dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat Bawean agar tetap tenang dan tidak perlu menanggapi informasi perihal gempa dari siapapun, selain dari lembaga-lembaga resmi atau pemerintah. Menurutnya, yang mesti dipercaya ialah informasi dari BMKG atau BPBD serta pemerintah kecamatan.

 

"Saya kira sumber informasi yang harus kita terima dari lembaga atau pemerintah, bukan dari yang lain. Biarlah supaya urusan ini kita serahkan kepada otoritas yang berwenang," ungkapnya.

 

Atas nama masyarakat Bawean, Kiai Fauzi mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan perhatian besar terhadap bencana gempa di Bawean, dengan sejumlah bantuan kepada masyarakat.

 

"Sementara NU sendiri sudah sejak awal sudah melakukan pendataan secara menyeluruh, baik di desa-desa maupun di kampung-kampung, terhadap warga yang terdampak bencana ini. Dan sudah kita bentuk tim khusus untuk itu, yang dikoordinir oleh NU-Care LAZISNU Bawean," pungkasnya.


Metropolis Terbaru