Ketua Pergunu Jatim Berikan Arahan Pada saat Raker di Sidoarjo
Kamis, 11 Juli 2024 | 10:00 WIB
Boy Ardiansyah
Kontributor
Sidoarjo, NU Online Jatim
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jawa Timur, Abdul Mujib memberikan arahan pada saat Rapat Kerja (Raker) I PC Pergunu Sidoarjo di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muslimat NU Pucang, Kabupaten Sidoarjo, Selasa (09/07/2024).
Pihaknya berpesan agar Pimpinan Cabang (PC) Pergunu Sidoarjo membentuk Pimpinan Ranting (PR) Pergunu di masing-masing desa. Di Pengurus Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU sudah berkomitmen dengan mutu.
“Maka fokus programnya adalah pengembangan mutu lembaga pendidikan NU,” kata pria yang juga Pejabat (Pj) ketua LP Ma’arif NU Sidoarjo tersebut.
Selain penguatan mutu lembaga pendidikan, LP Ma’arif NU Sidoarjo juga fokus pada penguatan mutu pimpinan lembaga di semua jenjang. Untuk guru, Abdul Mujib mempersilahkan Pergunu untuk hadir membuat program pengutan mutu guru NU. Hal ini agar tidak tumpang tindih antara Pergunu dan LP Ma’arif.
“Urusan mutu lembaga dan kepala madrasah garapan LP Ma’arif. Untuk mutu guru wilayah Pergunu,” ujarnya.
Abdul Mujib dalam salah satu hadist mengatakan, tidak pantas orang bodoh diam dengan kebodohannya, dan tidak pantas pula orang yang pandai diam dengan ilmunya. Maka guru NU tidak boleh putus asa untuk berhenti belajar. Bagi yang sudah punya kapasitas dan keilmuan jangan berhenti untuk berbagi ilmu kepada orang lain.
“Paradigma yang harus diubah adalah tidak harus menunggu undangan dalam kegiatan. Maka di Pergunu banyak kepala sekolah, kepala madrasah, dan guru penggerak. Jangan menunggu di undang, kalau bisa membuat komunitas belajar yang isinya guru NU,” ungkapnya.
Bagi guru NU yang baru dan belum punya pengalaman jangan malu untuk belajar dan harus punya inisiatif belajar dan bertanya. NU adalah organisasi besar, oleh karenanya harus ditopang dengan orang yang punya pikiran besar. Dan pikiran besar ini salah satunya diharapkan muncul dari Pergunu.
“Anggota Pergunu adalah orang-orang hebat. Semuanya sarjana dan profesional, artinya kiprah Pergunu ditunggu untuk membesarkan NU,” tandasnya.
Terpopuler
1
Seleksi Ansor Magang Jepang 2025 Dibuka, Simak Ketentuannya
2
Diresmikan Bupati, Gedung MWCNU di Bangkalan Diharap Jadi Penggerak Organisasi
3
PMII Rayon Ibnu Aqil Gelar PKD ke-31 di Singosari, Cetak Kader Intelektual Progresif dan Militan
4
Ratusan Santri Pagar Nusa Malang Meriahkan Kejurcab III
5
Pesantren Miftahul Huda Doho Madiun Ulang Tahun Ke-10, Kini Dirikan SMP
6
Tingkatkan Kompetensi Guru, LP Ma’arif NU Blitar Gelar Workshop Deep Learning
Terkini
Lihat Semua