• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Sabtu, 20 April 2024

Metropolis

Kiai dan Tokoh dari Jatim yang Jadi Pengurus PBNU

Kiai dan Tokoh dari Jatim yang Jadi Pengurus PBNU
Bendera NU. (Foto: Istimewa)
Bendera NU. (Foto: Istimewa)

Surabaya, NU Online Jatim

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah mengumumkan kepengurusan masa khidmat 2022-2027. Kepengurusan kali ini terbilang gemuk, sekitar 200-an, lebih banyak dari masa khidmat sebelumnya. Hal yang menarik, ada sejumlah kiai dan tokoh dari Jawa Timur yang masuk dalam jajaran PBNU.

 

Mereka yang dari Jatim, di antaranya, KH Miftachul Akhyar, Rais Aam PBNU; KH Anwar Iskandar, Wakil Rais Aam; KH Afifuddin Muhajir, Wakil Rais Aam; KH Abdullah Kafabihi Mahrus, Rais; KH Ubaidillah Faqih, Rais; KH Abd A’la Basyir, Rais; dan KH Reza Ahmad Zahid, Katib.

 

Kemudian di jajaran tanfidziyah, ada Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, Sekretaris Jenderal; KH Hasib Wahab Chasbullah, Ketua; Khofifah Indar Parawansa, Ketua; KH Abdul Hakim Mahfudz, Ketua; Amin Said Husni; KH Abdussalam Shohib, Wakil Sekjen; Ahmad Muzakki, Wakil Sekjen; Nur Hidayat, Wakil Sekjen; dan beberapa lainnya.

 

KH Yahya Cholil Staquf mengatakan, untuk pertama kalinya sejak NU didirikan tahun 1926, PBNU diisi pengurus perempuan. Ada beberapa tokoh perempuan yang masuk dalam struktur baru PBNU masa bakti 2022-2027.

 

“Sejak awal didirikan sebenarnya tidak ada pembatasan di PBNU. Sekarang tokoh perempuan dimasukkan karena memang ada kebutuhan yang mendesak,” kata Gus Yahya, sapaan akrabnya.

 

Beberapa perempuan yang masuk kepengurusan PBNU di antaranya adalah di jajaran Mustasyar ada Nyai Nafisah Sahal Mahfudz; Nyai Sinta Nuriyah Abdurahman Wahid (Istri Gus Dur); dan Nyai Mahfudloh Ali Ubaid.


Editor:

Metropolis Terbaru