LAZISNU Jatim Bakal Gelar Rakorwil di Kota Batu 22-23 Februari Mendatang

Surabaya, NU Online Jatim

Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jawa Timur bakal menggelar rapat koordinasi wilayah (Rakorwil) di Kota Batu pada 22-23 Februari 2025 mendatang. Kegiatan ini bakal diikuti 44 PC LAZISNU di kabupaten/kota se Jawa Timur.

 

Demi mematangkan persiapan pelaksanaan Rakorwil, LAZISNU Jatim melakukan rapat koordinasi bersama LAZISNU Kota Batu di Warung Sangguran, Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Selasa (21/01/2025) malam. Rapat koordinasi ini juga dihadiri kader NU yang juga Wali Kota Batu Terpilih, Nurochman.

 

Ketua Panitia Rakorwil LAZISNU se Jatim, Tamsil Ainnur Rizal, mengatakan acara tersebut direncanakan bakal digelar di salah satu hotel di Kota Batu. Selain sebagai wadah silaturahim Rakorwil bertujuan untuk menyepakati target minimal perolehan dana Zakat, Infaq dan Shadaqah (ZIS).  

 

“Salah satu tujuan Rakorwil adalah untuk bertemu dan menyepakati target minimal dana ZIS yang harus diperoleh dari seluruh LAZISNU se-Jatim ini,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu 22/01/2025).

 

Diketahui, perolehan dana ZIS oleh LAZISNU se Jatim pada tahun 2024 cukup fantastis, yakni mencapai Rp1,2 triliun. Angka tersebut yang tertinggi perolehannya se-Indonesia, bahkan hampir mencapai 78 persen dari total keseluruhan se-Indonesia yaitu Rp3,5 triliun.

 

Dalam acara tersebut, lanjut Rizal Tamsil, panitia juga akan mengadakan sunatan massal 102 peserta se Malang Raya. Rakorwil tersebut juga akan diisi dengan berbagai sidang komisi dan sidang pleno. Pihaknya juga akan memberikan penghargaan bagi LAZISNU di Jawa Timur yang berprestasi melalui Anugerah LAZISNU Jatim Award.

 

“Termasuk nanti juga akan diberikan penghargaan kepada para donatur atau para mitra LAZISNU se-Jatim yang selama ini sudah mensupport kegiatan LAZISNU,” terangnya.

 

Ketua LAZISNU Jatim, H A Afif Amrullah, menuturkan bahwa pihaknya memiliki sejumlah program. Antara lain program pemberdayaan ekonomi masyarakat, meliputi bantuan modal usaha untuk masyarakat dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Pada aspek kesehatan, LAZISNU Jatim memiliki ambulans gratis dan program pemeriksaan kesehatan.

 

“Kami juga ada program bidang pendidikan, meliputi beasiswa santri, beasiswa anak yatim dan seterusnya. Juga ada program dakwah, program kemanusiaan seperti membantu para korban bencana. Terakhir adalah program lingkungan seperti penghijauan,” katanya.

 

Ia berharap, dengan dipilihnya Kota Batu sebagai tuan rumah Rakorwil dapat memperkuat sinergi antara Pemkot Batu dengan elemen NU. “Semoga Rakorwil ini bisa juga meningkatkan manfaat yang diterima masyarakat yang membutuhkan, termasuk pendapatan bagi UMKM lokal di Kota Batu,” harapnya.

 

Sementara itu, Wali Kota Batu Terpilih, Nurochman atau Cak Nur, mengapresiasi dan bangga Kota Batu diberi kepercayaan menjadi tuan rumah Rakorwil LAZISNU se-Jatim. Terlebih lagi, kegiatan ini direncanakan akan dihadiri oleh Ketua PWNU Jatim KH Kikin A Hakim Mahfudz atau Gus Kikin.

 

“Semoga kegiatan yang digagas LAZISNU Jatim ini sukses dan diberi kemudahan. Dan untuk kegiatan khitanan, kalau bisa nanti kerja sama dengan NuBat, Griya Khitan yang dulunya adalah BKIA, kliniknya NU,” ujarnya.