
Pengurus PAC GP Ansor Sambikerep Kota Surabaya saat menyerahkan bantuan untuk khitan. (Foto: NOJ/ Fahmi Husein).
Romza
Kontributor
Surabaya, NU Online Jatim
Menebar kebaikan tidaklah harus menunggu peristiwa besar dengan modal banyak. Hal inilah yang dilakukan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sambikerep Kota Surabaya saat melaksanakan khitanan gratis untuk warga kurang mampu, Senin (11/01/2021) malam.
Â
Ketua PAC GP Ansor Sambikerep, Saiful Imam mengatakan, kegiatan ini bermula ketika salah satu anggotanya mendengar kabar bahwa di wilayah tempat tinggalnya terdapat warga yang tidak mampu sedangkan anaknya meminta dikhitan.
Â
"Awalnya anggota kami ini bilang, kalau ada anak kecil yang minta dikhitan tapi orang tuanya tidak mampu. Ya akhirnya kami rapatkan dan kami sepakati untuk membantunya," kata Saiful.
Â
Pria yang akrab dipanggil Cak Saiful ini juga menyampaikan, acara khitanan gratis ini adalah bentuk kepedulian pengurus Ansor kepada masyarakat di sekitar yang secara ekonomi kurang mampu.
Â
"Acara ini murni dari tekad kuat pengurus Ansor sendiri sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat yang dirasa kurang mampu dan perlu untuk kita bantu," ucapnya
Â
Ie menyatakan bahwa khitanan yang dilaksanakan Ansor bukan pertama kalinya. "Khitanan ini bukan yang pertama kali, sebelumnya juga kita pernah membantu warga dengan kasus yang sama dan alhamdulilah kita bisa bantu," imbuhnya
Â
Terkait pendanaan, ia menuturkan sumber dana yang digunakan berasal dari sumbangan setiap anggota dan kader. "Untuk pendanaannya kita himpun dari sumbangan setiap anggota dan kader kita, tapi juga kita menerima jika ada donatur yang ingin ikut berpartisipasi," bebernya.
Â
Cak Saiful juga mengungkapkan bahwa PAC GP Ansor sering melakukan kegiatan-kegiatan sosial sebagai respon terhadap permasalahan yang ada di masyarakat sekitar. Serta wujud dari kepedulian terhadap sesama.
Â
Â
"Selain khitanan, kami juga sering melakukan bagi sembako pada masyarakat kurang mampu setiap bulannya mas," ujarnya
Â
"Bahkan ada warga kami yang mengajukan bantuan kursi roda pada dinas setempat, dan pihak dinas slow respon. Akhirnya kami memilih untuk bantu warga tersebut daripada menderita karena kursi roda," pungkas Cak Saiful.
Â
Penulis: Fahmi Husein
Editor: Romza
Terpopuler
1
Innalillahi, Pengasuh Pesantren Denanyar KH Ahmad Wazir Ali Wafat
2
Siswa MI Bilingual Roudlotul Jannah Prambon Raih Juara 1 Pildacil Porseni Jatim
3
Innalillahi, Mustasyar PCNU Tuban KH Cholilurrohman Wafat
4
Polemik Sound Horeg, Dosen Ma'had Aly Lirboyo: Perlu Ada Solusi Bersama
5
Pesantren Al-Anwar Pacitan Gelorakan Mars Syubbanul Wathan di Festival Rontek 2025
6
Khutbah Jumat: Inspirasi Dakwah dan Perjuangan Nabi Musa saat Muharram
Terkini
Lihat Semua