PCNU Bawean Buka Posko Tanggap Bencana, Salurkan Bantuan Korban Gempa
Selasa, 26 Maret 2024 | 15:15 WIB

Penyaluran bantuan oleh Tim Relawan Tanggap Bencana PCNU Bawean kepada warga terdampak gempa. (Foto: NOJ/ Aminuddin)
Aminuddin
Kontributor
Gresik, NU Online Jatim
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bawean melalui Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) membentuk tim khusus dan mendirikan posko bantuan tanggap bencana gempa bumi di Pulau Bawean. Tim ini salah satu tugasnya ialah menyalurkan bantuan dari sejumlah instansi kepada warga terdampak gempa.
Tim Relawan Tanggap Bencana PCNU Bawean ini sebelumnya melakukan asesmen rumah-rumah warga yang mengalami kerusakan, baik kategori berat, sedang maupun ringan. Mereka juga melakukan pendataan terhadap hal-hal yang dibutuhkan warga.
Ketua Tim Relawan Tanggap Bencana NU Bawean, Ustadz Nur Syam mengatakan, sejumlah bantuan dari beberapa instansi telah disalurkan kepada korban gempa yang terjadi Jumat (22/03/2024) lalu. Di antaranya bantuan dari Pertamina dan Persatuan Saudagar Bawean (PSB).
"Untuk selanjutnya kami masih menunggu dari saudara kita Gusdurian Peduli, yang insyaallah akan dikirim via Gili Iyang. Semoga lancar, selamat dan bisa segera dirasakan oleh masyarakat Bawean," ujarnya saat dikonfirmasi NU Online Jatim, Senin (25/03/2024).
Ia menjelaskan, sementara ini hal yang paling dibutuhkan oleh warga ialah alat berteduh dan makanan. Sebab, hingga detik ini masih banyak warga yang berada di pengungsian, mengingat getaran gempa susulan terkadang masih terasa.
"Ada (warga) yang sudah berani masuk rumah, walau sebentar mengambil barang seperlunya. Tapi, ada juga yang trauma tidak mau masuk rumah," terangnya.
Dirinya menyebutkan, warga yang rumahnya ambruk rata dengan tanah tentu sangat membutuhkan uluran tangan para donatur. Kesedihan yang dirasakan pun kian bertambah mengingat saat ini menyambut hari raya Idul Fitri.
"Kesedihannya pasti bertambah, yang mestinya ikut merayakan hari raya dengan penuh bahagia sebagaimana biasanya, tapi justru sudah tidak punya rumah dan lain-lain," ucapnya.
Untuk itu, LAZISNU Bawean terus melakukan penggalangan donasi yang akan dialokasikan kepada warga terdampak bencana gempa. Donasi tersebut dapat disalurkan melalui Bank Jatim: 0362247578 (PC LAZISNU BAWEAN) atau Bank BRI: 741501009209538 (LAZISNU BAWEAN), dengan melakukan konfirmasi transfer ke nomor 082112346939.
Sebelumnya, berdasarkan asesmen relawan Gusdurian, sebanyak 33.745 jiwa dari dua kecamatan mengungsi. Di Kecamatan Tambak, sebanyak 387 rumah rusak berat, 906 rumah rusak sedang, dan 1.354 rumah rusak ringan. Di sisi lain, ada 25 masjid, 70 mushala, 56 sekolah, dan 12 kantor layanan publik, juga terdampak gempa.
Pulau Bawean menjadi titik lokasi paling terdampak dari peristiwa gempa bumi di Perairan Tuban pada Jumat (22/3/2024) lalu. Mengingat, gempa berkekuatan, magnitudo 6,5 itu hanya berjarak 35 kilometer dengan Pulau Bawean.
Hingga berita ini ditulis, gempa susulan beberapa kali dirasakan oleh warga di Pulau Bawean. Di antaranya terjadi pada Selasa (26/03/2024) pukul 04.05 WIB dini hari. Gempa bumi berkekuatan magnitude 4,5 itu berada di kedalaman 10 kilometer, dan titik gempa hanya berjarak 45 kilometer dengan Pulau Bawean.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: 3 Amalan Meraih Pintu Surga
2
Khutbah Jumat: Ciri Orang Merugi dalam Beragama ala Rasulullah
3
Ma'had Aly Denanyar Gelar Kuliah Umum Perkuat Literasi Politik Santri
4
Ustadz Untung, Guru Madrasah dengan Keterbatasan Fisik Terima Penghargaan Tingkat Nasional
5
Konfercab XIV, KH Salim Azhar dan Sahrul Munir Pimpin PCNU Lamongan 2025-2030
6
KH Muhammad Anwari Ismail, Ulama Pejuang Pendidikan dan NU
Terkini
Lihat Semua