• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Minggu, 28 April 2024

Metropolis

PCNU Bawean Masa Khidmat 2023-2028 Resmi Dilantik, Ini Pesan PWNU Jatim

PCNU Bawean Masa Khidmat 2023-2028 Resmi Dilantik, Ini Pesan PWNU Jatim
Prosesi Pelantikan PCNU Bawean masa khidmat 2023-2028. (Foto: NOJ/Aminuddin)
Prosesi Pelantikan PCNU Bawean masa khidmat 2023-2028. (Foto: NOJ/Aminuddin)

Gresik, NU Online Jatim 

Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Bawean menggelar pelantikan masa khidmat 2023-2028. PCNU Bawean dilantik Katib Aam PBNU KH Said Asrori, sedang SK dibacakan oleh KH Ahsanul Haq, Wakil PWNU Jatim. Kegiatan ini bertempat di Alun-alun Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik, Selasa (30/05/2023) malam.

 

KH Ahsanul Haq, Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur berharap agar setelah dilantik pengurus bekerja keras untuk bisa memajukan NU. 

 

"Karena Nahdlatul Ulama ini adalah warisan para Wali-wali Allah. Sehingga ketika kita meneruskan perjuangan atas peninggalan beliau, Insyaallah di padang mahsyar nanti hingga masuk ke surganya Allah kita akan bersama muassis Nahdlatul Ulama, amin", ungkapnya.

 

Kemudian ia menerangkan, di dalam sebuah organisasi apapun harus ada yang namanya ketaatan. Contoh bawahan harus taat kepada atasan.

 

"Pengurus ranting harus taat kepada pengurus MWC, sementara pengurus MWC harus taat kepada pengurus cabang dan pengurus cabang harus taat kepada pengurus wilayah, sedangkan pengurus wilayah harus taat kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU),” terangnya.

 

Selain ketaatan, menurut Kiai Ahsanul Haq, di organisasi juga harus ada kebersamaan. Karena jika antar pengurus terjadi konflik maka akan menjadi penghambat laju dan perjalanan organisasi.

 

"Hal penting lain yang harus ditanamkan bagi setiap pengurus NU adalah mengabdi 

dengan hati yang ikhlas, lillahi ta'ala, tanpa ada embel-embel apapun. Dan jangan sampai NU dijadikan sebagai batu loncatan untuk meraih jabatan,” tegasnya.

 

Sementara, Kiai Muhammad Fauzi, Ketua Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Bawean mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah turut membantu mensukseskan demi terlaksananya acara pelantikan ini. 

 

"Mudah-mudahan keikhlasan anda dalam berpartisipasi untuk suksesnya acara pada malam ini, menjadikan barakah kepada kita semua untuk melaksanakan tugas-tugas dan amanah 5 tahun ke depan," paparnya.

 

Pelantikan ini juga diisi dengan pengajian akbar yang dihadiri oleh KH Ahmad Said Asrori, Katib Aam PBNU. Dan juga berkolaborasi dengan grup band Beku Bhei-Bhei, 400 personel paduan suara dari pengurus Fatayat NU Bawean. Serta pengamanan oleh Banser Bawean yang cukup ketat.


Metropolis Terbaru