Sidoarjo, NU Online Jatim
Unit Pengelola Zakat, Infak, Shadaqah (UPZIS) Lembaga Amil Zakat, Infak, Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Majelis Wakil Cabang (MWC) Gedangan, Kabupaten Sidoarjo menggelar kegiatan bedah rumah untuk dhuafa yang sudah tidak layak huni, Sabtu (25/12/2021).
Untuk menyukseskan kegiatan ini, UPZIS LAZISNU MWCNU Gedangan bersinergi dengan Barisan Ansor Serbaguna Tanggap Bencana (Bagana) Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) dan Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) setempat.
Ketua UPZIS LAZISNU MWC Gedangan Yahman mengatakan, pihaknya kali ini merealiasikan program bedah rumah untuk Hadi Puryanto warga Desa Sawotratap. Awalnya, tim UPZIS LAZISNU MWC Gedangan melakukan asesmen terhadap rumah warga yang terdampak angin kencang beberapa waktu lalu hingga menemukan rumah tersebut.
“Rumah ini atapnya hampir roboh, genting rumahnya banyak yang berlubang dan kayunya juga banyak yang rapuh dimakan rayap. Akibatnya, apabila hujan air mengguyur ke dalam rumahnya. Rumah ini sudah dihuni sekitar 20 tahun. Nantinya teman-teman dari NU Peduli MWCNU Gedangan dan disupport oleh NU Ranting Sawotratap beserta banom dan lembaga akan mengeksekusi perbaikan rumah tersebut,” kata Kang Yahman, sapaan akrabnya kepada NU Online Jatim.
Ia menambahkan, UPZIS LAZISNU MWC Gedangan juga akan melakukan bedah rumah milik Tatik Rahayu yang lokasinya tidak jauh dari rumah Hadi. Menurutnya, rumah janda dhuafa ibu tiga anak yang tidak memilki penghasilan tetap ini kondisinya sangat memprihatinkan dan kumuh. Rumahnya rawan banjir hingga selutut jika musim hujan. Sebab, atapnya banyak yang berlubang dan kayunya beberapa sudah patah. Selain itu, saluran air dalam rumahnya juga tersumbat.
“Kita sementara akan berupaya membantu Bu Tatik secara bertahap, yakni menyelesaikan perbaikan rumahnya, selanjutnya pendidikan anaknya, kalau memungkinkan nanti kita akan mencoba menjalin kerja sama dengan instansi terkait atupun lintas LAZISNU berupa program bantuan modal usaha atau rombong usaha supaya Bu Tatik bisa mendapatkan penghasilan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya,” ungkapnya.
Lebih lanjut Kang Yahman menyampaikan, mengingat biaya yang akan dikeluarkan cukup banyak, maka pihaknya akan melakukan open donasi kepada masyarakat atau donatur yang berkenan dan peduli dengan kondisi mereka.
Donasi bisa disalurkan melalui rekening Bank Jatim nomor 6202205714 atas nama LAZISNU Gedangan dan Narahubung 0851 0131 7105.
“Ini adalah PR kita bersama, artinya mari kita bantu saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan. Selaku Nahdliyin, mari kita bantu karena kondisinya sangat memprihatinkan. Kami butuh uluran tangan dan doa Anda semua agar masa depan mereka lebih baik lagi, semoga donasi yang diberikan bermanfaat dan barokah,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala seksi (Kasi) Kesejahteraan (Kesra) Pemerintah Desa (Pemdes) Sawotratap Abu Musa Al Ashari mengapresiasi atas kegiatan bedah rumah yang dilakukan oleh UPZIS LAZISNU MWC Gedangan kepada warganya tersebut. Beberapa waktu lalu delapan rumah warga Desa Sawtotratap yang terdampak bencana angin kencang juga telah mendapatkan bantuan dari LAZISNU. Dijelaskannya, pihak Pemdes juga telah memberikan perhatian khusus terhadap Tatik.
“Kami akan berusaha membantu mengajukan anggaran kepada Pemdes untuk membantu merenovasi rumah Bu Tatik. Warga sekitar juga banyak yang bersimpati kepadanya. Terkait keinginan Bu Tatik untuk mempunyai usaha sendiri nanti saya coba berkomunikasi lagi dengan beliau, kemudian akan kami tamping. Selanjutnya, kami akan koordinasikan dengan instansi terkait lainnya,” tegas anggota Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sawotratap ini.
Tatik, tak kuasa menahan haru setelah mendengar rumahnya akan diperbaiki oleh UPZIS LAZISNU MWC Gedangan. Ia berharap, rumahnya bisa segera diperbaiki agar tidak banjir lagi apabila hujan turun.
“Alhamdulillah, terima kasih saya sudah banyak dibantu. Semoga yang bantu saya hidupnya bisa lebih baik lagi dan bahagia, saya sangat senang sekali mendapat bantuan ini,” ujarnya.
