• logo nu online jatim
Home Metropolis Malang Raya Madura Tapal Kuda Kediri Raya Matraman Pantura Khutbah Keislaman Tokoh Rehat Jujugan Nusiana Opini Pendidikan Pemerintahan Parlemen Pustaka Video Risalah Redaksi NU Online Network
Jumat, 29 Maret 2024

Metropolis

Raker di Makam Wali, Fatayat di Sidoarjo Ingin Programnya Berkah

Raker di Makam Wali, Fatayat di Sidoarjo Ingin Programnya Berkah
Raker Fatayat NU Tempel, Krian, Sidoarjo, di serambi masjid kompleks Makam Syekh Maulana Ishaq di Paciran, Kabupaten Lamongan. (Foto: NOJ/Boy Andriansyah)
Raker Fatayat NU Tempel, Krian, Sidoarjo, di serambi masjid kompleks Makam Syekh Maulana Ishaq di Paciran, Kabupaten Lamongan. (Foto: NOJ/Boy Andriansyah)

Sidoarjo, NU Online Jatim

Pimpinan Ranting (PR) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Tempel, Krian, Kabupaten Sidoarjo, menggelar rapat kerja (raker) di serambi Masjid Syekh Maulana Ishaq di Jalan Raya Gresik, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, baru-baru ini. Raker sengaja dilaksanakan di makam wali karena ingin hasilnya mendapatkan berkah.

 

“Di samping kita  ngalap barokah dari para wali, kami berharap raker di tempat waliyullah ini akan mendapatkan hasil program-program yang senantiasa mendapat rahmat dan ridla dari Allah SWT,” kata Alfiyatun Mutoharoh selaku Ketua PR Fatayat NU Tempel kepada NU Online Jatim, Selasa (01/02/2022) malam.

 

Raker yang juga dihadiri dan diikuti secara langsung oleh Siti Khotimah, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Krian, Siti Khotimah, itu menghasilkan paling tidak lima program kerja. Pertama, akan membuat database anggota Fatayat dengan tujuan untuk mengetahui jumlah secara formal kader Fatayat NU Tempel

 

Kedua, sosialisasi senam Fatayat. Ketiga, akan memperkenalkan produk-produk buatan kader yang dapat dijual khusus. Salah satu contoh produk adalah jamu tradisonal. Keempat, mengadakan santunan untuk anak yatim piatu. Terakhir, kelima, mengadakan safari Idul Fitri dengan silaturrahim kepada pembina Fatayat dan ranting NU desa setempat.

 

“Kami juga siap untuk berkolaborasi dengan ranting NU dan Banom yang lain untuk membuat kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat Desa Tempel,” ujar Alfiyatun.

 

Dia menjelaskan, PR Fatayat NU Tempel saat ini kian maju. Sudah memiliki kantor sendiri yang dibangun hasil sumbangan anggota dan Nahdliyin di atas lahan wakaf. Anggota Fatayat NU Tempel juga terdistribusi di jajaran pemerintah desa dan dusun. Dua di antaranya, Liyawati sebagai Kepala Dusun Dongol, dan Nisa’ul Mustafidah sebagai Kasun Wadang.

 

“Pesan deri Ketua PAC Fatayat NU Krian bahwasanya anggota yang masuk dalam kepengurusan hendaknya saling bekerja sama dalam melaksanakan program-program Fatayat ke depan. Sehingga nantinya program yang direncanakan dapat terlaksana danga sebaik-baiknya,” pungkas Alfiyatun.


Metropolis Terbaru